Hari ini yibo mengajak xiao zhan pergi ke rumah orang tuannya untuk membicarakan masalah kelangsungan tanggal pernikahan. Xiao zhan sangat gugup duduk di antara keluarga besar Tuan wang tapi yibo menggenggam tangannya erat seolah memberikan dukungan sambil tersenyun lembut.
Seluruh keluarga wang yang melihat tingah laku anaknya tidak bisa untuk tidak tetawa menyaksikan kebucinan wang yibo bahkan pamannya jingyu dengan terang terangan menggoda calon pasangan baru ini.
"Jadi kalian berdua sudah siap untuk menikah?" Tanya yangyang membuka topik pembicaraan serius
"Iya ayah, aku sangat siap" mantap yibo membuat pamannya terkekeh.
"Akhirnya anak kecil yang dulu sering mencolek tai kucing peliharaanku menikah juga" ejek paman jingyu membuat yibo melotot tidak terima.
"Baiklah, pernikahan kalian akan di adakan besok!" Tegas yangyanng membuat xiao zhan kagettt
"APAAAAA!!!" pekik xiao zhan tidak percaya. Dia memang mau tapi kenapa waktunya sangat mepet.
"Tidak apa apa zhan, lebih cepat lebih baik" ujar yibo tersenyum mesum yang mendapatkan toyoran dari pamannya.
"Dasar otak selangkangan" sinis paman jingyu tapi tidak di tanggapi oleh yibo.
"Tidak ada penolakkan, ayah ingin semua ini cepat terselesaikan zhan apalagi kau sedang mengandung anak yibo" tegas yangyang tidak mau di bantah
Setelah selesai menentukan tanggal pernikahan yibo membawa calon istrinya kekamar untuk istirahat, para pelayan yang ada di rumah sedang sibuk menyiapkan acara yang amat mendadak ini. Bahkan Fanxing di paksa datang oleh ayahnya tanpa mau di bantah.
Rumah sudah mulai di dekor semewah mungkin oleh para suruhan keluarga Wang, undangan sudah di sebar bahkan mantan pacar yibo juga di undang ide dari paman yibo. Emang jail paman yibo satu ini.
Sementara ibu yibo sedang di dapur untuk membuatkan calon menantunya susu, ibu dua anak itu sangat bahagia mendengar berita kehamilan zhan walau terjadi karna sebuah kesalahan. Tidak masalah baginya karna impiannya adalah memiliki 12 cucu tahun ini hahahahah.
Setelah selesai menyiapkan susu serta cemilan, ibu yibo bergegas kekamar anaknya.
Tok tok tok
Mendengar suara ketukan pintu yibo buru buru membuka pintu kamarnya dan melihat ibunya yang sedang membawa susu serta beberapa cemilan.
"Ada apa bu?" Tanya yibo heran
"Mana calon menantu ibu? Ini ibu sudah membuatkan susu dan cemilan untuknya" heboh ibu yuan
"Dia sedang istirahat biar ku bangunkan sebentar, ibu masuk lah" ucap yibo mendekati ranjang tempat dimana zhan tertidur.
"Zhan, bunny bangun" ucap yibo menepuk pelan pipi calon istrinya.
"Emmm, ada apa?" Tanya zhan serak karna habis bangun tidur
"Ada ibu disini membawakanmu susu" ujar yibo membantu zhan bangun.
Yuan yang melihat menantunya bangun langsung mendekat dan mendorong anaknya menjauh, zhan yang melihat itu jadi gugup.
"Kemari sayang, ibu sudah buatkan susu ibu hamil agar bayi nya sehat dan cepat besar" seloroh yuan ibu yibo.
"Ehhh,, i..ya" gugup zhan membuat yibo terkekeh.
"Ini minumlah cepat, apa bayinya mengganggumu?" Tanya yuan sambil membantu zhan meminum susunya.
"Tidak bu, cuma kadang mual sedikit" jawab zhan tersenyum
"Ohhh tidak apa itu memang biasa, kau tau ibu sangat senang mendengar kalau yibo akan menikah dan sudah memiliki calon anak disini" tutur ibu yuan heboh sembari mengelus perut buncit menantunya.
"Ibu harap bayinya kembar 4" seru ibu yuan saat merasakan tendangan keras dari dalam sana membuat zhan meringis sambil menatap yibo yang sudah memasang wajah menyebalkan.
Ibu yibo terus mengajak calon menantunya berbicara sambil sesekali menyuapi zhan aneka cemilan yang telah ia buat di dapur tadi. Keluarga wang ini memang amat menarik bukan? Tingkah dan prilaku semua anggota keluarga disini ada beraneka ragam membuat zhan pusing sendiri.
