Sudah di baca sejak sejam yang lalu,tapi kenapa tidak di balas?.memang sedang apa dia ini"ucap wang yibo menghembuskan nafasnya.ia tidak pernah melepaskan ponsel itu dari tangannya sempat sempat ada balasan jadi akan langsung di lihat.
Hanya karna zhan tidak membalas chatnya,membuat wang yibo kelimpungan,marah,gelisah,galau merana seperti semut merah.
"Aku salah apa sampai dia mengabaikanku begini?padahal jelas jelas pesannya sudah di baca dan centang dua"kesal yibo bagaikan remaja yang di diamkan oleh gebetannya.wang yibo menghempaskan tubuhnya dengan kasar ke ranjang.
Mencoba mengirim pesan lagi,siapa tau kali ini akan di balas.tapi harapannya sia sia tidak ada balasan sama sekali,sampai ia berfikir ponselnya yang rusak atau jaringan ponselnya yang lemot.Atau di Baijing mati lampu?.
"Dasar ponsel tidak berguna!"ucap yibo melemparkan ponselnya frustasi.
Yang ada di Baijing frustasi karna di teror terus menerus,sementara si pria yang sedang berada di Korea juga frustasi karna tidak di balas pesannya.sama sama kesal,hanya saja dalam konteks yang berbeda.
"Atau mungkin pesanku tidak menarik?jadi,itu sebabnya tidak di balas oleh zhan?"batin yibo berusaha positif.Dia masih galau,gundah,kacau rasanya ingin buru buru pulang ke Baijing dan bertemu langsung supaya beres dan tau apa penyebab diabaikan begini.
Biasanya wang yibo selalu bisa tidur jika sedang bertengkar dengan kekasihnya.Tapi,kali ini kenapa? Bahkan mengantuk saja tidak.Mau memejamkan mata tapi yang di bayangkan hanya xiao zhan.
"Ohhhhh zhanzhan,kau benar benar membuatku gila"seru yibo mengusap wajahnya kasar.
Sedangkan pemuda yang membuat yibo kelimpungan,ternyata sudah terlelap di dalam kamar.zhan membuat ponsel dalam mode senyap,jadi tidak mungkin mendengar jika ada notifikasi masuk.ia merasa hidupnya damai kalau tak ada yang menganggu.itu yang ia inginkan.
Sudah cukup di pusingkan dengan pekerjaan kantor yang menumpuk bagai gunung dan di tambah bosnya yang tidak mau tinggal di kota.dan di tambah urusan pribadi yang sebenarnya dia sendiri tidak mempermasalahkan nya.
Pagi hari seharusnya adalah waktu orang terkuhat segar dan bugar karna sudah istirahat saat malam.Namun,hal itu tidak berlaku untuk wang yibo.dia justru memiliki kantung mata karena semalaman kurang tidur.pikirannya kacau,di penuhi oleh xiao zhan yang tak kunjung membalas pesan darinya.
Sekertarisnya sudah mengingatkan kalau hari ini jadwal pulang ke Baijing.jadi,yibo sangat bersemangat untuk bersiap,dia mandi dan menggunakan pakaian rapi.Tidak lupa menyemprotkan parfum yang katanya zhan suka waktu bercinta dengannya.
Ada suara ketukan pintu lagi,zhan segera membawa ransel ke punggungnya.sudah pasti sekretarisnya yang mengigatkan yang kedua kali.
"Iya,aku sudah siap.kita berangkat kebandara sekarang juga"ucap yibo semangat empat lima.
"Perlu kubawakan barangnya?"tanya jiyang.
"Tidak"jawab yibo berjalan di depan.menuju taxi.
"Waktu penerbangan jam berapa?"tanya yibo seketika ia mengiginkan sesuatu
"Sepuluh"
"Berarti ada waktu kalau aku mau belanja sebentar?"tanya yibo.
"Ada,memangnya mau membeli apa?"tanya sekretaris jiyang tapi tidak di jawab oleh yibo.tapi meminta taxi untuk berhenti.
"Berhenti didepan store Bjyx Vuitton"pinta yibo.
Kendaraan sungguh berhenti sesuai perintah.yibo lekas turun dan meminta sekretarisnya tetap didalam saja.cukup menunggu sebentar.dia hanya membeli oleh oleh untuk zhan.Akhirnya membeli sepatu keluaran terbaru karna hanya itu yang ada di kepalanya.
Yibo kembali ke taxi dan melanjutkan perjalanannya.
"Oleh oleh untuk kekasihmu,bos?"tanya jiyang
"Bukan"jawab yibo sambil melirik ke papperbag besar disampingnya.
"Tumben,biasanya untuk kekasihmu"ujar jiyang.
"Kalau ini untuk calon istriku dan ibu dari anak anakku"ucap yibo dengan percaya diri padahal belum tentu zhan mau.
"Oh,kau sudah mau menikahi kekasihmu?"tebak jiyang.
"Menikah,sihh...mau tapi,bukan dengan yanzi" terang yibo
"Lalu?"
"Ck banyak tanya sekali.nanti juga tau sendiri orangnya"kesal yibo dengan menendang jok depan yang di duduki oleh sekretarisnya.
