PAK LURAH, PAK SUAMI [END✓]

Delapanbelas 🔞

Happy Reading Guys 🐅

"Sekarang juga boleh"

"Beneran, dek?" Tanya bayu

"Nanti aja deh, mas. Ayu masih penasaran sama mas eja dan mas dino"

"Ck, itu urusan mereka. Ngapain sih kamu sampe penasaran" ucap Bayu yang tak terima

Ayu membalikkan tubuh nya dan menangkup wajah suaminya dan membelai rahang sang suami.

"Mas tetep dapat jatah kok, tapi setelah ayu denger penjelasan dua manusia itu dulu ya"

Bayu yang sudah berwajah masam, mau tak mau mengangguk kan kepalanya dan ingin memandikan sang istri yang tadi nya minta dimandikan.

"Ayu mandi sendiri aja, mas tunggu di luar aja ya"

"Tuh kan! Tadi katanya sekarang juga boleh, tapi ujung ujung nya nanti. Sekarang ayu mandi sendiri aja, tau ah. Mas ngambek sama kamu"

Bayu keluar dari kamar nya dengan menghentakkan kedua kakinya dan menutup kembali pintu kamar nya dengan sangat kencang hingga membuat istrinya terlonjak kaget.

Ayu mengelus dada nya dan berjalan ke kamar mandi untuk membersihkan seluruh tubuhnya yang sudah terasa sangat lengket.

Sedangkan di luar sana, Bayu menghampiri kedua sahabatnya yang tengah makan sambil berbincang.

"Kenapa muka, Lo? Kusut banget" tanya dino

"Kinipi Miki, Li? Kisit bingit" tiru Bayu

Reza tertawa dan menoyor kepala Bayu.

"Gagal unboxing ya, Lo?" Tanya dino lagi

"Gara gara Lo berdua nih" jawab Bayu

"Lah, ko___

"Buruan cerita, kenapa Lo berdua bisa Deket sama Luna dan Lasmi? Bini gue penasaran" ucap Bayu yang memotong ucapan dino

"Cerita, no. Sahabat Lo penasaran tuh" ucap Reza

Dino masih mengunyah makanannya dan terus menyuap nasi ke dalam mulut nya tanpa menggubris ucapan kedua sahabatnya.

"Dino!" Seru Bayu

"Sawbar, yu" ucap dino dengan mulut penuh nasi

Bayu menghela nafas kasar nya dan menatap dino dengan tatapan elangnya.

"Iye iye, gue cerita nih"

"____________"

"Dih, malah diem. Cerita nyet" ucap Reza

"Nungguin, ya?" Tanya dino

Pletak..

Reza menyentil dengan kuat jidat dino hingga menimbulkan suara keras, dino langsung berdiri dan mengusap jidat nya sambil meringis kesakitan.

"Eja jahat, ih" ucap dino

"Cerita gak, Lo"

Dino kembali duduk saat Reza hendak berdiri dan menganiaya dirinya.

"Gue cuma penasaran"

"Penasaran sama Lasmi? Gimana sih maksud Lo?" Tanya bayu

"Iya, kira kira dia masih segel apa gak"

"Astagfirullah , dino! Nyebut Lo, anak baik baik itu si Lasmi, minus nya cuma genit aja sama gue" ucap Bayu

"Yaudah, sekarang kan dia gak genit lagi sama, Lo. Biar gue yang genit sama dia"

"Inget karma, no. Lo gak akan kena, tapi pikirin keturunan Lo besok" ucap Reza

"Bercandya !!"

Reza dan Bayu langsung berdiri dan menghajar sahabat laknat mereka yang suka membuat emosi.