Happy Reading Guys 🐈
Eza terbangun dari tidurnya karna terkejut saat sang ayah membanting pintu kamar dengan kencang.
"Tu orang kenapa sih? Dari kemarin banting banting pintu mulu, banting diri sendiri lah kalau berani" omel Eza
Eza kini beranjak dari kasur nya lalu keluar kamar lalu bertemu dengan ibunya yang baru masuk ke dalam rumah dengan membawa sepiring kue apem.
"Morning, mom" sapa Eza
Ayu menolehkan wajah nya ke arah Eza lalu mengacak rambut sang anak dengan gemas.
"Ini udah siang, sayang. Terus tadi kenapa aca nangis keluar dari kamar kamu? Kamu marahin lagi?"
"Iya, Eza gas tadi. Enak aja eza lagi tidur dia malah lompat lompat di atas kasur"
Ayu hanya menghela nafasnya lalu menyuruh Eza mengikutinya menuju meja makan, Eza pun menurut dan berjalan ke arah meja makan untuk memakan sesuatu yang sudah di masak oleh ibunya.
Sampai di meja makan, Eza langsung menarik kursinya lalu duduk dengan tenang sembari memakan kue apem nya.
"Bunda bikin sarapan apa? Masak lauk apa, nda?" Tanya Eza
"Bunda masak nasi goreng buat sarapan tadi, buat makan siang bunda masak sayur asem, tahu, tempe sama ayam goreng dan ada sambel tomat nya. Eza mau apa?"
"Eza mau makan nasi goreng dulu, nda. Terus makan nasi putih nya agak siangan aja"
Ayu mengangguk kan kepalanya lalu menyendokkan nasi goreng untuk sang anak yang tengah mengunyah kue apem nya. Setelah itu, ayu meletakkan telur ceplok nya di atas nasi goreng kemudian langsung meletakkan sarapan tersebut di hadapan anaknya.
"Makasih, bunda"
"Kembali kasih, sayang. Bunda ke kamar sebentar ya"
Eza menganggukkan kepalanya lalu ayu dengan cepat pergi ke kamar nya untuk melihat keadaan bayi besarnya yang tadi merajuk karna ucapan sepele dari abangnya, padahal selama ini mereka bercanda bisa lebih dari ini.
Ceklek..
Ayu membuka pintu kamar nya dan melihat Bayu tengah menonton blackpink di ponselnya dengan bibir yang senyum merekah.
"Seru banget keliatannya" ucap ayu
Bayu langsung menyimpan ponselnya dan melihat wajah ayu dengan wajah polosnya kemudian wajahnya berubah menjadi cemberut.
"Ternyata marah nya cuma pura pura ya? Supaya bisa nonton blekping diem diem di kamar"
"Enggak ya! Ayah marah beneran sama eja"
"Halah"
Kini ayu berpura pura kesal kepada suaminya lalu keluar dari kamar dan berjalan menuju meja makan untuk memakan kue apem nya yang sudah memanggil manggil nya sejak tadi. Setelah sampai di meja makan, ayu pun langsung duduk di hadapan anak nya dan langsung memakan kue nya.
Bayu menyusul istrinya ke meja makan dengan wajah ayu yang terlihat sangat kesal, Bayu menarik kursi dan duduk di samping sang istri yang tengah memakan kue apem.
"Kok jadi bunda yang marah sama ayah?" Tanya bayu
"Diem! Bunda lagi mau makan tanpa ada yang bertanya tanya" ucap ayu
Bayu pun langsung terdiam lalu memandang wajah anaknya yang tengah melihat ke arahnya dengan senyum miringnya.
"Ngapain senyum senyum kayak gitu?" Tanya bayu
Dengan secepat kilat, Eza langsung merubah raut wajahnya menjadi wajah polos dengan kedua mata yang berkedip dengan lucu.
"Gak usah mulai cari gara gara deh, yah" ucap ayu
KAMU SEDANG MEMBACA
PAK LURAH, PAK SUAMI [END✓]
Literatura FemininaAyudiah Putriana, seorang anak perempuan yang harus menerima kenyataan pahit di hidupnya karna harus kehilangan kedua orang tua nya akibat kecelakaan. ayu baru tamat SMA dan sudah merencanakan akan kuliah dimana bersama sahabatnya yang bernama Erlan...