Seojoon dan Minyoung pun tiba di rumah sakit, kini mereka lah yang menggendong cucu-cucu nya.
"Rio, siapa nama cucu-cucu ku?" Tanya sang mertua, semua mata pun kini menatap ke arah Rio yang tengah membantu Rose minum.
"Choi Rosseano, dan Choi Lilisa, appa" jawab nya.
"Akhir nya appa bisa merasakan punya cucu namja" bangga Seojoon.
"Iya, aku senang akhir nya punya cucu yeoja" kekeh Siwon.
Dan dua hari kemudian, Rose pun akhir nya di ijinkan pulang, Rio sendiri juga menjadi ayah siaga sekarang, sang eomma mengajari nya cara mengganti popok si kembar dan ia langsung cepat belajar, Rose tentu merasa beruntung memiliki suami yang sangat membantu nya, baby Lili baru saja selesai menyusu pada sang mama, sekarang giliran baby Sean yang menyusu, Rio pun menggendong putri nya keluar dari kamar meletakan dagu sang bayi di bahu kiri nya sambil menepuk-nepuk ringan punggung nya sampai si kecil bersendawa.
"Hey, cucu harabeoji, apakah ini Lili noona, atau Sean hyung?" Tanya Siwon
"Ini Lili harabeoji" jawab Rio.
"Kemarikan, appa mau menggendong princes appa" sang kakek meletakan ipad nya kemudian berdiri hendak menggendong Lili.
"Sean kemana Rio?" Tanya Yoona sambil meletakan segelas kopi untuk sang suami.
"Dia sedang menyusu eomma" jawab Rio.
Tak terasa si kembar telah berusia enam bulan, sang ayah mendudukan nya di bangku makan khusus bayi, karena mereka akan disuapi makanan pendamping asi pertama nya.
"Setelah makan nanti, kalian tak akan bangun lagi tengah malam karena lapar" ujar sang ayah sambil memakai kan apron di dada si kembar.
"Hey, anak-anak mama sudah tak sabar untuk makan ya?" Rose datang membawakan dua mangkuk kecil bubur bayi, dan menyerahkan satu mangkuk nya pada sang suami.
Tak terasa, kini baby Sean dan baby Lili telah berusia tiga tahun, seperti anak laki-laki pada umum nya, dia sangat aktif, dan banyak bicara, tidak seperti noona nya yang lebih cool seperti sang ayah.