OBSESSION

02.

Derion berdiri didepan ranjang yang terdapat Zoya tertidur pulas dibalik selimut setelah menonton film, Derion laki-laki ini datang saat melihat melalui pengintaiannya Zoya sudah tertidur pulas dan Derion langsung mendatangi rumah Zoya dan menerobos masuk menggunakan kunci rumah Zoya yang Derion duplikatkan membuat Derion bebas keluar masuk rumah gadis ini tanpa sepengetahuannya.

Derion membuka tudung kepalanya dan masker hitam ya memperlihatkan wajah penuh dengan ekspresi obsesi melihat Zoya yang tertidur didepannya, Derion mendekati Zoya dan melihat Zoya secara detail. Derion menyeringai lalu mengeluarkan sebuah sapu tangan yang dilipat kecil lalu Derion mengoleskan bius pada sapu tangan itu, setelah selesai Derion membungkam hidung Zoya dengan sapu tangan yang diberi bius itu.

Sempat menggeliat dan itu tidak membuat Derion cemas, karena Zoya sangat nyenyak dalam tidurnya hingga Zoya kembali tenang dengan nafas teratur, Derion melepaskan sapu tangan dari hidung Zoya lalu mengusap wajah Zoya dengan penuh obsesi dimatanya.

"Kau sangat membuatku gila Zoya." Ucap Derion mencengkram dagu Zoya, lalu mengusap bibir Zoya dengan perasaan yang tidak bisa dikendalikan.

Derion berdiri tegak lalu menyimbak selimut yang menutupi tubuh Zoya hingga memperlihatkan tubuh Zoya yang hanya mengenakan bra dan celana dalam saja, Derion menjilat bibirnya dengan nafas yang memburu saat melihat lekuk tubuh Zoya yang sangat indah. Derion melepas sepatu dan kaos kakinya lalu mulai naik mengukung tubuh Zoya dibawahnya.

"Shit!" Umpat Derion menelan ludahnya kasar, lalu tangan besarnya mengusap leher Zoya lalu turun hingga menuju pusar Zoya. Derion mencengkram dagu Zoya dan membuka sedikit mulut Zoya, tanpa pikir panjang Derion mencium bibir Zoya dengan rakus tapi lembut membuat Derion semakin dikuasi kegilaan.

Merasa kurang puas Derion mulai menindihi tubuh Zoya dan mencengkram tengkuk Zoya untuk memperdalam ciuman ini, bibir Zoya sangat lembut membuat Derion hilang kendali hingga lidahnya menerobos masuk kedalam mulut Zoya yang bergerak liar disana, sampai akhirnya Derion menggigit bibi bawah Zoya secara lembut lalu diusapnya bibir Zoya dari kebahasaan obsesi.

Derion dengan nafas penuh obsesi melihat wajah Zoya yang sangat indah, Derion menyeringai lalu memeluk erat tubuh Zoya dan menghirup aroma Zoya yang sangat memabukkan ini. Derion langsung mencumbu leher Zoya dengan penuh obsesi namun Derion tidak membuat tanda kepemilikan satu pun dileher Zoya karena ini belun waktunya.

Tangannya yang tidak ingin menganggur langsung menyusup dibawah punggung Zoya dan melepaskan pengait bra Zoya hingga terlepas, Derion bangkit lalu melepaskan bra itu dari tubuh Zoya hingga dua gudukan itu terpampang jelas, Derion dengan mata yang ditutupi oleh gairah obsesi menggigit bibirnya menahan untuk kewarasannya lebih terkendali.

"Kau sungguh membuatku gila Zoya, kau milikku!" Gumam Derion yang penuh akan obsesi.

Derion mulai meremasi kedua gudukan itu dengan pelan sangat kenyal dan padat pas ditangan Derion, Derion yang tidak sabaran langsung melepaskan Hoodie dan bajunya hingga telanjang dada memperlihatkan tubuhnya yang terbentuk otot sempurna, langsung saja Derion mencumbu dada Zoya secara penuh gairah dan tangannya tidak ingin berhenti. Mengecapi dan menghisap puncak dada Zoya seperti vampir yang haus darah.

Bibir Derion langsung turun mengecapi kulit Zoya hingga menuju perut Zoya, Derion melihat Zoya yang tidur dengan pulas akibat obat bius langsung Derion menarik celana dalam Zoya hingga terlepas dari tubuh Zoya, Derion mengeratkan giginya lalu mulai melebarkan kedua kaki Zoya dan menahannya membuat kewanitaan Zoya yang sangat indah terpampang jelas dimata Derion.

Nafas Derion sangat memburu dengan jantung yang berdetak kencang melihat surgawi Zoya yang belum pernah disentuh siapapun termasuk dirinya, dirinya yang akan pertama kali menyentuh surgawi itu sampai Zoya mati. Derion menelan ludahnya lalu paha Zoya diletakkan dibahu Derion dan mulai menjilat kewanitaan Zoya penuh gairah obsesi, Derion bisa merasakan kedutan dari kewanitaan Zoya meskipun Zoya tengah tertidur pulas karena bius, cairan licin mulai keluar dari surgawi Zoya membuat Derion semakin rakus melahap kewanitaan Zoya tanpa rasa jijik.