(Masih edisi menikmati kehidupan)
suasana pagi di kediaman natio begitu ramai oleh bibi dan art lain yang sedang menyiapkan sarapan, karena akan kedatangan para ibu sedang papa irwan tidak bisa ikut karena ada pekerjaan yang harus papa wan turun langsung ke negara tetangga beberapa hari ini.
Dibantu oleh mba putri juga mba ica bi Inah begitu fokus dengan masakannya,sedang sang tuan rumah masih berada di kamar pribadinya.
Chika bangun lebih dulu, merasa terganggu dengan pelukan yang semakin erat serta mendusel di area punggungnya yang buat chika merasa geli, ketika berbalik ternyata christy pelakunya. "yaampun ka!." kaget chika, christy sudah berada ditengah-tengah keduanya.
Sekarang giliran chika yang memeluk putrinya itu,dia beri kecupan di setiap sudut wajahnya,mengganggu christy yang tertidur dengan nyenyak.
"ihhssss mami..." respon christy dengan suara serak,berbalik untuk menghindari gangguan mami nya tapi tidak bisa karena terkunci oleh pelukan chika.
"bangun sayang udah pagi,bentar lagi amih sama niyang sampe loh." ucap chika masih memandangi wajah putrinya yang sedang terpejam.
Chika menjulurkan tangannya untuk menggapai lengan suaminya itu, "bangun mas udah setengah enam, ke kantor gak?" sambung chika membangunkan sam yang tidak terganggu dengan gerakan chika juga christy.
"hmmm...." respon sam sedikit menyipitkan matanya,lalu ikut memeluk christy. "morning sayang, hari ini ada meeting." sapa sam tapi matanya terpejam kembali.
"pagi mas. Yaudah bangun kenapa malah tidur lagi sih." ucap chika, menyandarkan tubuhnya ke headboard tempat tidur sambil mengelus-elus rambut christy.
Hari ini kebetulan christy libur sekolah karena para guru akan mengadakan rapat,jadi chika membiarkan putrinya itu untuk tidur lagi, nanti ketika sarapan tiba barulah akan chika bangunkan lagi.
Sam pun bangun, menyenderkan tubuhnya ke headboard sama seperti chika, mengumpulkan energi dulu setelah bangun dari tidurnya.
Cup
Mengecup bibir chika, "pagi sayang nya aku?" sapa sam lagi setelah mencium bibir istrinya itu,tak lupa ia juga berinteraksi dulu dengan calon anaknya,mengapit christy agar bisa memeluk chika.
20 menit berlalu
Sam sudah selesai dengan pakaian kantor nya,Sam melihat putrinya itu masih tidur dengan nyenyak,rasanya rindu dengan putrinya karena beberapa minggu ini ia sangatlah sibuk dengan pekerjaannya.
"cintanya aku bangun yuk,papi kerja dulu ya hari ini." ucap sam mengganggu christy dengan menciumi kedua pipi anaknya,tak lupa sam juga berpamitan.
Christy menyipitkan matanya melihat sang papi yang sudah rapi tepat di depan matanya. "uuhhh jangan ganggu aku." ucap christy menutup kembali matanya.
KAMU SEDANG MEMBACA
PUTRI KECILKU
FanfictionSeorang anak adalah anugerah yang tuhan titipkan untuk kita jaga sebaik mungkin. Waktu-Karir-Anak akan aku usahakan duniamu baik-baik saja.