Menceritakan tentang sebuah kisah cinta sederhana dari dua hati yang saling mencintai. Konon katanya, jika cinta laki-laki lebih besar daripada perempuan, maka cinta itu bisa bertahan lebih lama, tapi alangkah baiknya jika mereka mempunyai cinta yan...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Saat ini, keluarga Afgan sedang berkumpul di ruang tamu. Ada Afgan, mama Dira, Nenek sama Budhe Dewi bersama anak dan suaminya. Anak budhe Dewi ada dua, yang satu sudah besar, mungkin sekarang lagi menjalani kuliahnya, dan ada anak kecil baru berumur dua atau tiga tahunan.
"Jadi Nenek mau nginep di sini?" tanya Afgan.
Nenek Siti mengangguk, "iya Nenek mau nginep di sini, nemenin anakku yang paling muda ini," ucapnya sambil membelai halus pipi Dira.
"Budhe juga mau nginep di sini Afgan, sama Kenzi. Nggak papa kan mbak?" tanya Dewi.
"Nggak papa Budhe, Afgan malah seneng rumah jadi rame kalo ada si Kenzi, ngomong-ngomong si Kenzo tau kalo Budhe sama nenek ke sini?"
Haris pun menjawab, "Kenzo udah pak Dhe kabarin tadi, lagian Kenzo nya kan masih di luar negeri."
Afgan pun mengangguk paham, "oh ya Ma. Nanti malam Afgan mau ke birthday party nya temen, nggak papa ya Afgan keluar bentar."
"Nggak papa, tapi jangan sampai jam 12, pokoknya jam 11 harus udah di rumah. Titik!"
Afgan langsung mengangkat tangannya lalu membentuk hormat, "siap kanjeng ratu"
"Ga, kut" si bocil Kenzi bersaksi.
"Hah? lo ngomong apa an sih Zi?"
"Kut"
"Hah? kut? Yakult?"
Bocah itu malah menggeleng, "nda, kut"
Afgan menggaruk-garuk kepalanya, "apa an sih Budhe, nggak jelas banget"
"Afgan, jangan gitu dong sama adek nya." Ucap Nenek nya.
"Ya lagian nggak jelas,"
"Itu artinya si Kenzi mau ikut kamu Afgan." Ucap budhe Dewi menerjemahkan kata-kata anaknya.
"Nggak-nggak! ngapain ikut. Lo bocah mending bobo di rumah aja, jangan ikut ah" Afgan menolak mentah-mentah, kemudian ekspresi lucu dan menggemaskan Kenzi pun di perlihatkan.
"Huaaaaaaaaaa, kut kut" yah kenzi nangis, salah Afgan sih. Kenapa nggak di ajak aja. Tapi ya gimana logika nya sih nggak nyambung, ke Party bawa bocil, bisa di kira nyolong lagi.
♪♪♪♪♪♪♪♪♪
Berkali-kali Zeeya di depan cermin, nggak nyangka bakal secantik ini, sebelumnya nggak tau tuh kalo dirinya cantik.
