25

954 96 17
                                    

[Name] tersenyum melihat pemandangan didekatnya. Ia bersyukur Reza masih selamat. Laki-laki itu menoleh dan menyadari kalau [Name] sedang melihatnya.

"Hahaha, kenapaa kau tengok aku macam tuh? Kangen aku ya?" Reza menyengir. Masih memeluk Sarah.

"Tak kangen pun, tapi... Syukurlah" [Name] tersenyum sambil menahan air matanya. Reza melebarkan kedua bola matanya, perlahan pandangannya menyipit dan tersenyum.

"Dah, kita kena pergi dari sini sekarang" Fang mengingatkan mereka semua. Mereka mengangguk setuju. Mereka pergi menuju pesawat angkasa milik Fang yang terpakir tidak terlalu jauh dari lokasi mereka sekarang.

Boboiboy sudah dalam keadaan normal. Laki-laki itu menarik tangan [Name], takut kalau gadis itu menghilang dari jangkauan pandangannya.

Sarah memperhatikan laki-laki yang berada didepannya. Punggungnya yang lebar, punggung yang paling ia sukai. Secara perlahan pandangannya turun untuk melihat tangannya yang dipegang oleh laki-laki didepannya. Perlahan ia tersenyum.

Ia masih tidak menyangka kalau sekarang Reza masih bersamanya, itu sudah lebih dari cukup baginya. Mereka terus berlari untuk memperpendek waktu.

"Itu dia!" Fang menunjuk kearah pesawat yang terpakir sempurna didepannya. Mereka mempercepat langkah agar sampai di pesawat.

Lidah pesawat perlahan terbuka dan mereka masuk. Fang langsung berlari menuju ruang kemudi bersama Yaya dan Ying, lalu menghidupkan mesin pesawat dengan cepat.

[Name] baru saja menginjak pijakan pintu pesawat. Reza dan Sarah ada berada didekatnya.

Mesin pesawat perlahan mulai menyala dan terbang. [Name] menghela nafas legah. Boboiboy mengajak gadis itu untuk masuk kedalam, [Name] mengangguk dan menerima uluran tangan laki-laki itu yang kedua kalinya.

SET

BRAKH

Tubuh pesawat tiba-tiba saja oleng. Hampir menjatuhkan Sarah, kalau saja tidak ditangkap oleh Reza. [Name] menoleh kebawah dan mendapatkan keberadaan Grantasu yang sedang menyengir menatapnya.

Tubuh pesawat mereka sudah tertahan akibat pengait yang ditembakkan oleh pasukan Grantasu. [Name] menatap tajam.

Alien itu tidak bakalan menyerah. Boboiboy ikutan menatap tajam kearah Grantasu, mereka tidak ada pilihan lain. Mereka harus melawan.

Sarah memperhatikan Grantasu sejenak, lalu menajamkan pandangannya. Seluruh tubuhnya dipenuhi dengan cahaya kekuningan.

Reza memperhatikan punggung berambut merah itu. Detik itu ia berteriak kearah Sarah yang terjun kebawah.

"SARAH!!"

Reza memperhatikan Sarah yang memberikan tembakan cahaya kearah bawah. Menciptakan ledakan yang membubarkan perkumpulan pasukan Grantasu.

"Budak nih lagi! Musnahkan dia!" Grantasu memerintahkan pasukannya. Pasukannya segera membidik kearah Sarah dan menembaknya.

Tembakan itu menuju kearah Sarah. Sarah menggerakkan tangannya lalu menciptakan bentuk lingkaran besar dihadapannya.

Lingkaran itu menyerap semua serangan Grantasu lalu mengembalikannya lagi. Grantasu maju dan mematahkan serangan tersebut dengan mudah.

Sarah berhasil mendarat dengan sempurna. Ia menahan ringis dibagian tubuhnya. Sialan, ia tidak bisa menahannya lebih lama.

Pandangannya bergerak kearah tali pengait yang menahan tubuh pesawat angkasa. Gadis itu hendak memutuskan tali pengait, tapi keburu diserang Grantasu.

[Name] yang berada diatas meneriaki nama Sarah dari atas. Ia juga meminta Boboiboy untuk melepaskannya, Boboiboy menahan tubuh gadis itu.

HIRAETH (BOBOIBOY X READER) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang