3# Es teler

1.4K 64 21
                                    

Pulang sekolah telah tiba, siswa/siswi biangkara saat ini telah ramai berada di depan sekolah mereka, ada yang ingin menuju ke gerbang dan ada yang menuju ke tempat parkiran

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Pulang sekolah telah tiba, siswa/siswi biangkara saat ini telah ramai berada di depan sekolah mereka, ada yang ingin menuju ke gerbang dan ada yang menuju ke tempat parkiran.

Arka, Arya, dan Daren saat ini tangah berada di koridor sekolah dengan Arya yang menunduk sedih, Arya pikir sekolah ini memiliki jam istirahat kedua, ia berniat untuk memakan es teler nya ketika jam istirahat tersebut namun dugaan nya salah ternyata jam istirahat yang ada di sekolah ini hanya memiliki 1, namun memiliki waktu 1 jam, sungguh licik menurut Arya.

"Ck," decak Arya, "sekolah nya licik banget sengaja di bikin jam istirahat nya sekali tapi waktu nya satu jam, ya sama aja kalo gitu 30 menit juga."

"Hahahaa Lo kenapa? Apa jangan jangan gegara es teler itu, Lo jadi kayak gini?" Tanya Daren dengan tertawa kecil.

"Diem Lo!" Marah Arya.

Mereka pun telah sampai di parkiran sekolah, Arka segera pergi menuju motor zx25r nya, namun Arya hanya menunggu di depan gerbang parkiran bersama Daren.

"Lo bareng sama Arka?" Tanya Daren, memulai pembicaraan.

"Iyah, nama nya kami satu rumah," jawab Arya.

"Ooh." Daren pun mengambil benda pipih di balik kantong celana nya dan membuka layar dari benda pipih tersebut, untuk mengirim pesan ke seseorang.

"Lo pulang nya gimana?" Tanya Arya yang merasa heran karna Daren sejak dari tadi tak kunjung pulang.

"Ini lagi ngirim pesan ke pak Ardi, supir gue." Arya mengangguk mengerti.

Tak lama Arka datang dengan membawa motor nya. "Udah ayo."

Arya pun segera naik dan memakai helm pemberian Arka. "Gue deluan ya."

"Iya, hati hati Lo berdua di jalan," ujar Daren, setelah nya Arka dan Arya pun melenggang pergi.

°•°•°

Di jalan

"ARKA!" jerit Arya ketika Arka mengendarai motor nya dengan kecepatan sedikit tinggi, Arya sih gak masalah soal itu.

"ES TELER AYA GIMANA?" tanya Arya, Arka langsung mendesah pelan, ia tidak masalah jika Arya meminta nya karna Arka juga sudah menjanjikan nya, namun satu yang bikin Arka jengkel, jeritan Arya yang sungguh melengking.

"Jangan jerit!" Ujar Arka.

"HAH!" sungguh habis sudah kesabaran Arka.

"GUE BILANG JANGAN MENJERIT, HABIS SUARA LO NANTI!" jerit Arka. Arya pun hanya mengangguk saja dan dia langsung mingkem.

Arka melihat ada sebuah warung mie ayam dan dia langsung memberhentikan motor nya tepat di depan warung mie ayam tersebut.

"Ngapain?" Tanya Arya heran.

"Beli kambing," ujar Arka ketus, sementara Arya hanya acuh saja dia mengikuti arah langkah kaki sang Abang walau ia tak tau harus apa, yang penting ikut aja.

My Twins (On Going)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang