LUKA TERAKHIR UNTUK ACA

A & C

Happy reading!!

Setelah barisan di bubarkan, para siswa satu persatu mulai kembali kembali kedalam kelas begitupun dengan melody yang mulai berjalan meninggalkan aula, melody berjalan tergesa-gesa meninggalkan aula, mengabaikan para siswa yang memberikan cibiran kepada nya

"Enggak nyangka, temen sendiri di manfaatin buat nutup perbuatan nya"!

"Kukira cupu ternyata suhu woii"!!! Pekik salah satu siswa yang membuat siswa lagi tertawa berbeda dengan melody yang semakin mempercepat langkahnya

Di lain tempat aca menatap seluruh sudut sekolah mencari keberadaan melody, saat ini ia ingin sekali bertemu dengan melody

"Mel"!

"Melody"!

"Mel"! Ucap aca sembari menarik lengan melody

"Lepasin"!ucap melody dingin

"Ada apa, kenapa sampe kayak gini"!ucap aca

"Please Lo jangan kayak gini,cerita sama gue"!lanjut aca

"Lepasin"! ucap melody sembari menyentak tangan milik aca, setelahnya gadis itu kembali berjalan menuju gerbang sepertinya gadis itu akan pulang

aca hanya diam menatap punggung melody yang mulai menjauh

Koridor

"Aduh-aduh kenapa nih muka nya, suram benget kayak nya"!ucap seorang gadis sembari menghalangi jalan aca

"Kenapa,karena temen Lo di keluarin dari sekolah, itumah emang pantes buat seorang pencuri dan sampah sekolah"!ucap reta sembari tertawa

"lagian ,Kepsek kenapasih enggak sekalian aja ngeluarin Lo, biar sekolah ini lebih aman"!ucap reta sembari tersenyum sinis

"Terserah"!!!!ucap aca penuh penekanan sembari mendorong reta yang menghalangi jalannya

" Berani banget dia ret, dorong lo"ucap niena gadis blasteran yang menjabat sebagai antek dari reta

"Tau tuh, mana belagu banget lagi"lanjut Alona yang juga salah satu antek reta

"Liat aja gue ga bakalan bikin dia hidup tenang "!ucap melody sembari tersenyum sinis

"Cabut"! Ucap melody di ikuti kedua temannya

Aca menatap kursi yang biasanya di tempati oleh melody, ia ingin sekali berbicara dengan melody, tapi ia tidak boleh egois pasti gadis itu sedang butuh waktu

Aca menjatuhkan kelapalanya di atas lipatan tangan nya, hari ini adalah hari yang sangat melelahkan, hal itu membuat kepalanya sedikit sakit, belum lagi ia juga memikirkan melody yang entah bagai mana keadaan gadis itu sekarang

 kejadian di aula tadi proses belajar-mengajar di hentikan  karena guru-guru sedang melakukan rapat , aca yang merasa bosan pun memutus kan berdiri dari tempat duduknya dan berjalan keluar kelas, aca melangkah kakinya menuju lapangan di mana terlihat beberapa siswa yang sedang bermain basket seketika menjadi rindu dengan dirinya yang dulu

"sendirian aja"! ucap seseorang yang membuat aca menoleh ke arah sumber suara

" lo suka basket yah"!ucap pria yang sedang mengambil tempat untuk duduk di samping aca

" lo " ! ucap aca sembari menatap tidak percaya pria di sampingnya

"masih kenal ternyata" ucap alvarez masi ingat dengan Alvarez  pria yang bertemu aca di parkiran dan mengantar aca pulang 

"lo sekolah di sini "! ucap aca yang masih terlihat bingung

" iya, baru aja tadi gue masuk"! ucap alvarez yang membuat aca mengangguk paham

" lo belum jawab pertanyaan gue, lo suka basket"! ucap alvarez

"suka"! ucap aca sembari menatap kearah orang-orang yang sedang bermain basket

"bisa main juga"!ucap alvarez

"bisa sih cuama engga jago"! ucap aca

"gitu, kapan-kapan gue ajarin mau enggak" ucap alvarez sembari menatap ke arah aca yang masih menatap ke arah lapangan

"emang bisa"! ucap aca sembari terkekeh, sepertinya orang sedang duduk disampingnya adalah tipikal cowok yang sangat cerewet, terbukti sedari tadi pria di yang berada sampingnya tidak berhenti berbicara 

"bisa,"! ucap alvarez  sembari tersenyum  berbeda dengan aca yang hanya menganggukkan kepalanya

"kalau gitu gue mau liat lo main dong"! ucap aca sembari menoleh ke arah  alvarez yang mendengar ucapan aca berdiri dari duduknya dan berjalan menuju lapangan

tak butuh waktu lama Alvarez sudah bergabung bersama beberapa orang yang sedang bermain basket, setelah permainan dimulai, aca akui.. memang terlihat begitu pro dalam bermain basket terbukti saat pria itu terlihat beberapa kali memasukan bolah kedalam ring

beberapa menit setelah bermain  alvarez memutuskan untuk berhenti bermain dan berjalan meninggalkan lapangan menghampiri aca yang masi berada di tempatnya

"gimana"! ucap alvarez

" lumayan "!ucap aca 

"lumayan aja gaada yang lain"!

"keren, atau apa kek"!lanjut Alvarez

"bagus"! singkat aca yang membuat Alvarez membuang nafas pasrah mendengar jawaban aca

"gue boleh nanya enggak"! ucap aca   yang membuat Alvarez menaikkan satu alisnya

"alasan lo pindah ke sekolah ini apa"! ucap aca sembari menatap Alvarez

Alvarez yang mendengar ucap aca terdiam, mengalihkan tatapannya ke arah lain

nexttt, like & komennnnn lanjut