Happy reading:!
Aca membuang nafas legah saat melihat wajah damai Altaf Yang sedang tertidur
"Tidur juga nih bocah"ucap aca
Detik kemudian aca menepuk jidat nya saat melihat jam yang berada di nakas kamar Altaf
"Mampus udah jam segini lagi"ucap aca panik pasal nya acara birthday syila akan di mulai pukul 18:00 dan sekarang sudah menunjukkan pukul 16:40
"Carissa"!ucap seseorang yang langsung membuat aca menoleh ke arah pintu
"Tante"!ucap aca saat mendapati melan yang sedang berjalan ke arah kedua nya
"Kamu ada masalah"ucap melan yang tadi sempat Melihat aca terlihat gelisah
"En-enggak papa kok Tan"ucap aca
"Kamu kalau ada sesuatu cerita aja 'jangan di sembunyiin"ucap melan sembari tersenyum hangat
"Hm'aca boleh izin pulang enggak Tan"ucap aca tidak enak
"Hm'Jadi itu yang buat kamu gelisah"ucap melan yang mendapat anggukan dari aca
"Boleh kok"ucap melan yang langsung membuat aca tersenyum
"Tante serius"ucap aca pasal nya jam kerja nya baru akan habis 20 menit lagi
"Serius dong"!!
"Yaudah kalau gitu aca pamit yah tan"ucap aca sembari mencium tangan melan omah Altaf
"Iyah kamu hati-hati yah di jalan" uca melan yang langsung mendapat anggukan dari aca
.
Seperti yang sudah aaca rencana kan semalam hari ini aca menghampiri tokoh helm 'untuk menjual helm milik nya
"Ini enggak bisa di naikin lagi mas"ucap aca
"Engga bisa mbak"ucap kariawan tokoh
"6 juta deh"ucap aca
"Enggak bisa mbak'mentok nya 5 juga"!
"5 setengah deh"ucap aca
"Enggak bisa mbak"!
"Saya beli nya 7 juta loh mas"ucap aca
"Tau mbak'tapi kan barang nya udah kepake mbak"ucap kariawan laki-laki tersebut
"Yaudah deh"ucap aca pasrah
"Cash yah mbak "ucap kariawan tersebut sembari menyodorkan sejumlah uang kepada aca
"Hmmm"guman aca
Setelah selesai aca segera menjalankan Motor menuju mal untuk membelikan sesuatu untuk syila
"Syila suka nya apa yah"ucap aca saat sudah berada di dalam mal
"Sepatu'!ah enggak sepatu syila kan udah banyak"ucap aca
"Dres'ck itu juga udah banyak"!
"Huftt'apa yah"!
"Leontin"!ucap aca saat melihat beberapa leontin terpajang rapih
"Syila kan leontin nya itu-itu aja"ucap aca sembari terkekeh
Detik kemudian aca segera masuk kedalam tokoh yang menjual beberapa leontin tersebut
Mata aca berbinar saat melihat sebuah leontin induk kubu-kubu yang terpajang rapih bersama beberapa leontin di sana
"Mbak saya mau yang ini dong"ucap aca pada salah satu karyawan perempuan
"Baik mbak"ucap karyawan sembari memberikan Leontin tersebut pada aca
"ini total nya mbak"ucap nya sembari memberikan kertas berisi nominal yang harus aca bayar
KAMU SEDANG MEMBACA
LUKA TERAKHIR UNTUK ACA
Ficción GeneralDi balik senyum nakal dan tingkah laku yang nyaris tak terkendali, tersembunyi luka mendalam yang tak pernah terobati. Dia, si anak yang tak diinginkan, tumbuh dengan rasa sakit yang terpendam, diabaikan dan diasingkan. Namun, di balik topeng pember...