3 hari telah berlalu, Renjun dan Chenle akhirnya kembali ke korea setelah menyelesaikan jadwalnya di china.
Manager hyung sudah menunggu mereka di bandra internasional Incheon ketika mereka mendarat.
Menjadi hari yang cukup berat karena ada beberapa sasaeng yang bersiap memburu mereka di bandara.
Renjun hampir menjadi korban sasaeng yang ada di bandara. Mereka terus memfoto tanpa henti melebihi seorang reporter. Jika saja nuna manager tidak melindungi mereka dengan baik, mungkin sasaeng tersebut Sudah berhasil mendapatkan apa yang mereka inginkan.
Mereka segera masuk ke mobil setelah melihat mobil manager hyung yang terparkir di pintu depan bandara. Untuk menghindari beberapa sasaeng yang masih mengejar mereka.
>
Haechan dan Mark sudah kembali dari jadwal mereka. Jadi nct dream mulai latihan kembali meskipun tanpa Renjun dan Chenle hari ini.
Mereka juga mulai melakukan rekaman untuk menyelesaikan lagunya. Dengan waktu yang tidak terasa terus berjalan.
>
Renjun dan Chenle, istirahat sebelum bergabung latihan bersama yang lainnya.
Mereka akan bergabung di latihan malam ketika mereka bangun dari tidur mereka.
>
Di ruang latihan masih sangat ramai meskipun 2 member lainnya tidak hadir, tapi karena kehadiran haechan yang selalu membuat keributan,
Ruang latihan menjadi terasa sangat ramai.Mereka bercanda satu sama lain, bagi haechan. Jika dia tidak menganggu member lain dalam hidupnya itu hanya akan menjadi kesengsaraan baginya.
"WAH!! Aku Sangat Merindukan Renjun!!" Teriak Haechan membuat suasana di ruangan itu menjadi rusuh.
Jisung menggelengkan kepalnya setelah melompat terkejut karena teriakan Haechan. Dia ingin mengambil posisi tapi kemudian Jeno akan menariknya dan mengunci Jisung di dekapannya sampai dia tidak bisa bergerak.
Dan saat itu Haechan dan Jeno akan bersekongkol untuk menjahili Jisung bersama. Menggelitik Jisung sampai dia lemas karena terus tertawa.
Mark hanya akan tertawa sedikit melihat kelakuan adik-adik nya tidak ada habisnya untuk membuat keributan.
Jaemin juga melakukan hal yang sama dengan Mark. Pada dasar Jaemin tidak pernah ingin bergabung dengan mereka yang banyak bercanda seperti itu. Dia hanya akan menjerumuskan dirinya sendiri ketika ingin membuat lelucon,
Jaemin tidak akan ikut serta saat member bercanda seperti itu.Saat mereka asik tertawa untuk saling menertawakan, Seorang staf membuka pintu ruang latihan.
Semua mata tertuju pada staf yang masuk, membuat seketika ruangan di sana menjadi sepi."Mmm, Maafkan aku karena mengganggu latihan kalian. Jaemin-ssi bisakah ikut dengan ku sebentar..?"
Mereka yang ada di ruang latihan saling memandang bingung. Mereka akan saling memandang dan mata mereka jatuh pada sosok Jaemin pada akhirnya. Jaemin juga sempat melirik yang lain tapi tidak ada yang membuat dia gugup ketika staf memanggilnya.
Kemudian berjalan dengan sosok santai menghampiri staf yang sudah memanggilnya dan kemudian pergi bersamanya.
Jeno, Jisung, dan Haechan. Mereka hanya saling menatap bingung dan sangat penasaran tentang apa itu.
"Hyung, kenapa mereka memanggil Jaemin?" Tanya Jeno pada mark yang terlihat bingung namun tidak terlihat terkejut
"Aku juga tidak tahu." Jawab Mark