Boy Night Out

225 20 0
                                    

Ai Di POV

Baru memarkir motor di garasi, sebuah notifikasi pesan berbunyi. Aku memeriksanya dan mendapati Chen Yi yang mengirim pesan.

Malam ini aku tak makan malam di rumah. Aku ada acara dengan teman-temanku.

Makanlah dulu! Jangan menungguku!

Begitu isi pesannya.

'Siapa juga yang akan menunggunya?!' batinku kesal.

Melangkah masuk ke rumah aku langsung mencari Bibi Lu di dapur.

"Bibi... Chen Yi tak makan di rumah. Aku makan di dapur saja!" umumku,

"Baik Tuan Muda..."

Sejak aku jatuh sakit, Chen Yi memang selalu menyempatkan makan malam di rumah. Dia menepati janjinya untuk memberitahuku jika dia akan pulang terlambat.

Tapi lebih seringnya dia pulang tepat waktu dan membawa beberapa pekerjaan kantornya pulang.

Handphone-ku berbunyi lagi, ternyata itu Papa.

"Wei..." sahutku,

"Wei, Ai Di..." nada kesal itu membuatku waspada, bersiap untuk omelannya, "Kenapa tak bilang pada Papa, kalau kau habis sakit?"

"Pa... Darimana kau tahu itu?

Apa Chen Yi yang bilang?" tanyaku kesal,

"Rui baru saja menelpon Dokter Feng Li menanyakan hasil pemeriksaan Ayahnya dan dia menanyakan kondisimu..."

Huft...

'Kukira Chen Yi yang mengadu...'

Aku lupa Paman Rui mempercayakan kesehatan Ayahnya pada Dokter itu juga karena memang Dokter Feng Li adalah dokter keluarga Fan.

"Hanya kecapekan dan kehujanan Pa! Sekarang aku sudah sehat..." kataku,

"Bagaimana bisa kalian menyembunyikan hal seperti ini?!" serunya tak percaya,

"Sudahlah... Yang penting dia baik-baik saja. Ada Chen Yi yang merawatnya.

Dokter Feng juga bilang kalau Kakaknya merawat Ai Di dengan baik!" kata Paman Rui, terdengar bangga pada Putranya,

"Tetap saja..."

"Aku baik-baik saja Pa... Kalau kami tak mengabarimu itu karena ini hanya hal kecil. Aku tak mau mengganggu bulan madu kalian...

Bagaimana Venesia?" tanyaku mengalihkan pembicaraan dan sesuai perkiraanku, Papa dengan senang menceritakan pengalamannya,

"Basah... Dimana-mana air...

Sangat menyebalkan..."

"Ini Venesia... Apa yang kau harapkan, qing ai de?" sahut Paman Rui di latar belakang,

"Kuharap kalian bersenang-senang... Apa Papa bahagia?" tanyaku,

"Uhm..."

"Maka aku juga bahagia...

Jangan lupa oleh-olehku!" kataku senang,

"Wo che dao!

Salam untuk Chen Yi ya?!"

"Urrr..."

Huft...

'Jadi merrka mengetahui keadaanku dari Dokter Feng Li?! Hampir saja aku marah pada Chen Yi...'

Nampaknya pria itu memiliki kualitas yang bagus dalam menepati janji. Sudah beberapa kali dia membantuku menyembunyikan masalahku dari Papa dan Paman Rui.

My Little Man (ChenYixAiDi Fanfiction)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang