Be There For Me

185 17 4
                                    

Ai Di POV

Deg deg deg...

Suara degup jantungnya terdengar berbunyi ritmis. Aku tak tahu kapan tepatnya dia membawaku keluar dari gudang berdebu itu dan berpindah ke salah satu ruangan VIP di lantai dua bar.

Entah berapa lama aku habiskan untuk memeluknya dalam gudang itu.

Dalam pembelaanku, saat itu aku merasa seluruh duniaku runtuh. Meski aku tak memiliki ikatan emosional dengan wanita bernama Hu Chacha itu, tapi kenyataan aku hampir saja menjadi seorang piatu mengguncangku begitu hebatnya, hingga aku butuh sesuatu untuk berpegang.

Dan Chen Yi hadir di saat seperti itu.

'Apa salah jika aku merasa posisi ini terlalu nyaman bagiku, meski harusnya aku segera bangkit dan menjauh?'

Hati kecilku mengatakan, aku layak mendapatkannya. Aku telah begitu kuat hari ini, aku bisa beristirahat sejenak dan memejamkan mata. Berpura-pura aku belum terbangun.

Set...

Tangannya naik membelai rambutku.

"Apa kau sudah bangun?" tanyanya lembut.

Aku tidak tertidur.

Paling tidak, itulah yang aku yakini.

"Kau bahkan sempat mendengkur tadi...

Jadi aku biarkan saja!" bisiknya lagi,

"Sekarang jam berapa?" tanyaku,

"Jam 4..."

'Apa benar waktu berlalu begitu lama?

Aku mendapat kabar dari polisi itu jam 11 malam...' batinku sembari mengingat-ingat,

"Apa Papa menelpon?"

"Handphone-mu mati. Aku tak tahu dimana charger-nya...

Tapi aku sudah mengirim pesan pada Ayah..."

Set...

Aku hendak beranjak tapi Chen Yi mengeratkan pelukannya.

"Sudah terlambat untuk menelpon, tidur saja lagi!

Papa pasti sudah tidur..."

Hmmm...

'Apa aku egois jika aku merasa nyaman dalam pelukan Kakak Tiriku?

Apa aku egois jika aku berharap dunia di luar sana runtuh dan membiarkan duniaku menjadi sekecil ruangan VIP ini?'

Huft...

Aku semakin serakah. Padahal aku tahu ini salah.

Greb...

Namun aku mengeratkan pelukanku pada tubuhnya dan membenamkan wajahku di dadanya, menghirup aroma parfum samar Chen Yi dan memejamkan mata kembali.

***

Cklek...

Aku keluar dari kamar mandi dan mendapati Chen Yi duduk di sofa dengan beberapa makanan di atas meja.

"Kau keluar?" tanyaku datar,

"Ah... Hampir semua orang sudah pulang, kecuali Paman Lee.

Aku memintanya membelikan sesuatu untuk makan pagi di luar..."

"Uhn... Paman Lee kadang tidur di kamar istirahat para karyawan...

Kurasa semalam juga begitu..."

"Kau mengijinkannya?" tanyanya heran,

My Little Man (ChenYixAiDi Fanfiction)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang