chapter 44

814 101 7
                                    

Terlihat beberapa anggota devisi kedisiplinan yang sedang melakukan meeting didalam ruang kaca

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Terlihat beberapa anggota devisi kedisiplinan yang sedang melakukan meeting didalam ruang kaca..

Dari dalam keseriusan semua anggota dapat dilihat oleh semuan mahasiswa yang sedang melewati ruangan tersebut.

jisoo yang sedang memimpin meeting tersebut berkata.

" Bagaimana, apa ada usulan untuk acara Natal dan tahun baru tahun ini? "- jisoo

" Jika kita mengadakan cara sperti tahun lalu bagaimana ketua? "Anggota lain

" Ada yang lain?? "- jisoo

" Bagaimana jika kita mengadakan party? "- nana

" Party? "- rose

" Jika kita mengadakan Natal dengan konser bagaimana? "- rose

" Ada yang lain lagi? "- jisoo

" Jika pameran? "- anggota lain

" Ada beberapa pendapat dari kalian semua,, kali ini akan aku tampung terlebih dahulu, sebelum mengolahnya dan memastikan acara untuk Natal dan tahun baru"- jisoo

" Baiklah  jikalau hari ini cukup untuk pertemuan kali ini, ku harap kalian bisa menjaga kesehatan kalian, terimakasih "- lanjut jisoo

Sesekali mengadakan meeting bersama anggota nya. Jisoopun mencoba untuk pergi ke kamar mandi.

_

Jennie yang tengah mencuci tangan nya usai dari toilet, tak lama kemudian jisoopun memasuki ruangan tersebut,

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Jennie yang tengah mencuci tangan nya usai dari toilet, tak lama kemudian jisoopun memasuki ruangan tersebut,.

Ia dengan wajah cueknya dan tidak melihat sekelilingnya, jisoo memulai mengalirkan air yang ada di depannya.

Jennie yang berada tak jauh dari jisoopun terdiam menatap sedih wajah jisoo.
Ia sangat merindukan seseorang yang ia cintai.
Jennie berusaha untuk memberanikan diri menyapa jisoo.

" bagaimana lukamu unnie? "- jennie

Jisoo tak menjawabnya,, ia masih fokus mencuci tangan nya.

Perlahan jennie pun mendekati jisoo dan berdiri bersandar di wastafel.

BELIEVE ~jensooTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang