"Luka apa lagi di wajahmu?"
Seno sudah pulang semalam. Kini ia sudah berada di rumahnya. Saat Raka turun dari kamarnya, Seno melihat ada luka baru di wajah Raka.
"Raka?"
"Apa sih? Ini luka waktu itu."
"Sepertinya itu luka baru."
"Ayah gak percaya sama Raka? Raka gak mungkin kemana-mana karena pintu aja Ayah kunci dari luar. Puas?"
"Baiklah, hari ini kamu ikut Ayah ke restaurant."
"Apa?"
Seno menarik Raka karena jika tidak ia tidak akan mau untuk ikut bersamanya. Tiba di restaurant, Seno pun meminta Raka untuk belajar bekerja disana. Sungguh, Raka sangat tidak menyukainya.
"Mari ikut saya, tuan."
"Panggil gue Raka aja."
"Tapi-"
Raka menatap pekerja tersebut dengan tatpan tajam.
"Baik, Raka."
Disana pun Raka di ajari bagaimana bekerja di restaurant mulai dari melayani pelanggan hingga membuat menu pesanan. Meskipun wajah Raka sangat jutek dan dingin, tidak tersenyum sama sekali. Pelanggan disana sangat menyukai Raka apalagi para remaja.
"Ah sial kenapa gue ada disini." Raka kesal, ia kini berada di dalam mobil setelah selesai segalanya.
Seno pun menyusulnya karena jam kerja juga sudah selesai.
"Ambil."
"Gak usah."
"Ambil, Raka."
"Ck."
Karena kerja kerasnya, Seno memberi Raka upah.
"Beli gitar baru dengan uang itu."
Raka terkejut mendengarnya, bagaimana bisa Seno mengetahui bahwa gitarnya sudah rusak. Ada satu hal yang tidak kita ketahui. Rupanya Raka pun menyukai musik.
Semalam ketika Seno pulang, ia melihat keadaan sang anak yang sudah tertidur lelap di kamarnya. Disana Seno melihat sebuah gitar yang sudah rusak, senarnya pun sudah putus dan kertas yang berserakan.
"Suatu hari kamu akan menjadi anak yang membanggakan, Raka." Senyum tulus dari seorang Ayah.
KAMU SEDANG MEMBACA
AYAH || THE BOYZ
Romantik[COMPLETED] Perjuangan ayah membesarkan anaknya seorang diri, hubungan mereka tidak begitu baik karena adanya kesalahpahaman. Suatu hari seseorang masuk dan menjadi bagian dari keluarga mereka. Akankah hubungan antara ayah dan anak menjadi baik?
