salah paham gara² Ryo

336 19 0
                                    


Satu bulan kemudian....

Umur baby Sakuya udah genap satu bulan,Renjun dan Jisung masih dikantor bekerja seperti biasanya.Ryo dikamar,ia pulang lebih awal kalau Chenle lagi di salon memanjakan diri,sebenarnya Chenle mau ngajak Haechan tapi Haechan nya yang nggak mau.

Nah siang ini seperti biasanya Haechan masak,tanya baby Sakuya kemana dia lagi tidur dikamar Jisung tenang dikamar Jisung sekarang udah ada boks bayi ya meskipun JiChen mungkin cuma nginep seminggu aja.

Haechan pun tenang saat memasak,Sakuya tidur Ryo lagi main didepan TV.

Tak lama masakannya pun selesai,Haechan pun langsung menata masakannya dimeja makan.

"Ryo,sayang ayok makan dulu" Haechan pun memanggil Ryo yang sedang fokus main.

Ryo yang mendengar itu langsung menaruh mainannya dan langsung datang kemeja makan.

"Iya,buna" jawabnya sambil duduk dikursi.Haechan pun ikut duduk disamping Ryo.

"Kak Chenle nggak pulang?" tanya Ryo.

"Tadi kata kak Chenle dia mau makan siang diluar aja,sayang" jawab Haechan.

"Kalau ayah sama kak Jie?" tanya Ryo lagi.

"Masih sibuk,sayang" jawab Haechan.Ryo pun langsung menampilkan wajah sedihnya.

"Nggak papa ya,sayang.ayah sama kakak Jie lagi sibuk kak Chenle juga kan butuh waktu buat nyantai" ucap Haechan sambil mengelus pipi gembuk putranya itu.

"Iya,buna nggak papa kok" balas Ryo.

Ryo pun langsung disuapi Haechan,setelah menyuapi Haechan ia pun mulai ikut makan juga.

Beberapa menit kemudian mereka berdua sudah selesai makan, Ryo langsung pergi kekamarnya dan Haechan pergi kekamar Jisung buat ngelihat Sakuya.

Saat sampai dikamar Jisung,Haechan langsung menghampiri boks Sakuya.saat melihat Sakuya,ternyata Sakunya nya udah bangun.

Haechan pun langsung menggendong Sakuya,ternyata Sakuya mau minum susu,Haechan pun mengambil susu Sakuya yang sudah jadi yang berada dinakas.

Haechan pun langsung memberikan susu itu,Sakuya pun langsung menghisap susu itu.Haechan hanya memegangi botolnya saja.

Tak lama susu itu habis dan Sakuya langsung menangis Haechan yang sudah paham situasi nya langsung menggantikan popok Sakuya,tak lama Sakuya pun tertidur diboksnya.

"Ututu pinternya cucu buna" ucap Haechan pelan sambil mengelus pipi gembuk cucunya itu.

Keknya gue terlalu tua nggak sih,thor-Haechan.

Emang iya sih,Chan-Author.

Kampret-Haechan.

Haechan yang sudah memberi susu Sakuya langsung pergi kekamarnya.saat sampai dikamar Haechan langsung bersandar diheadboard kasurnya.

Tak lama Haechan mendengar teriak tercampur dengan isakan.

"Huwaa" tangis seseorang yang langsung masuk kedalam kamar Haechan.

Haechan yang lagi santai-santai langsung bangkit dan langsung memeluk pemuda itu.pemudata itu mirip Chenle tapi rambutnya berbeda.

"Hei sayang kamu kenapa?" tanya Haechan khawatir.

"Huwaaa,nggak sesuai ekspektasi" ucap pemuda itu.

Haechan dengan sabar hanya mengelus punggung pemuda itu.ternyata Ryo melihat kejadian itu dari luar yang ia lihat pemuda berpelukan dengan bundanya,pakaiannya cukup terbuka menggunakan kemeja kebesaran dan celana jeans pendek ala baju rumahan.sepertinya pemuda baru saja mengganti pakaian setelah pergi lama lalu menangis dipelukan bundanya.

forgive me my love (renhyuck)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang