SHE'S BACK

351 23 2
                                    

Lisa menghisap puntung tembakaunya yang hampir habis membuangnya lalu memasuki klub menuju meja bar. Ia lalu duduk di salah satu kursi di meja bar.

"Selamat datang nona kau mau pesan apa?" Sapa bartender wanita berparas cantik pada Lisa.

Lisa memandangnya wajahnya sekilas, lalu tatapannya menuju pada dadanya yang hanya di tutupi dengan bikini yang di tutup kain pantai. "hmm aku pesan segelas martinu".

"Baik di tunggu sebentar ya" ucap wanita berdada besar itu ramah. Lisa menegakkan duduknya mengedarkan pandangan ke sekitar.

Seorang gadis sexy duduk disebelahnya. Mata mereka saling bertemu sesaat. "Boleh aku duduk disini?"

"Boleh" ucap Lisa. Tidak sengaja ia menatap badan gadis itu yang terlihat sexy ia buru buru memalingkan mukanya.

"Apa kau datang sendiri?" Tanya gadis itu memajukan wajahnyai menatap lekat wajah Lisa. Lisa hampir terkejut melihat wajah manis gadis itu. Ia terpaku melihat wajah manisnya

"Kau terlihat kacau, apa ada yang terjadi pada dirimu?" Memaksa berbicara padanya. Tidak lama wanita bartender tadi menaruh minuman pesanannya di atas meja

"Silahkan pesananmu" ucap Bartender itu tersenyum menatap Lisa dengan intense menggigit bibir bawahnya sensual.

Lisa dihadapkan dengan dua wanita yang menggodanya bersaing mengajaknya ke ranjang. Kedua wanita itu tertarik dengan pesona yang Lisa miliki. Tubuh yang tinggi langsing dan wajah yang sensual menjadi daya tarik sendiri untuknya.

"Wah sepertinya bartender wanita itu menyukaimu" ucap wanita itu mengamati wanita bartender itu yang tengah melayani pelanggan lainnya. Namun pada saat itu Lisa tengah memperhatikan gadis di sebelahnya.

"Dan kau terlihat begitu cemburu, padahal kita baru bertemu" balas Lisa "aku saja belum mengetahui namamu"

Lisa melihat Gadis itu menbuang muka rambut pirangnya ikalnya menutupi sebagian wajahnya. Lisa terobsesi memperhatikan dengan rambut pirangnya.

Tiba-tiba sebelah tangannya terulur menyentuh rambut panjang itu menyingkirkannya ke belakang telinganya. Gadis itu sedikit terkejut, ia menoleh menatap Lisa.

"Kurasa aku tidak perlu susah payah membuatmu tertarik pada ku" gadis itu memajukan wajahnya, sangat dekat sampai Lisa harus mundur beberapa cm.

Kemudian gadis itu mengecup bibir Lisa singkat. Lisa memejamkan mata saat bibir mereka saling bersentuhan. Lisa kembali membuka matanya gadis itu melepas kecupannya.

"Kau mau ikut dengan ku?" Gadis itu tersenyum ia mengeluarkan beberapa beberapa lembar uang yang di letakkan diatas meja. Lalu menarik lengan Lisa.

Wajah bartender itu kesal melihat target incarannya berciuman di hadapannya dan diibawa pergi.

Gadis tinggi itu membawanya kesebuah kamar hotel, mendorong Lisa keatas tempat tidur ia membuka semua pakaiannya menindih perut lisa lalu kembali mengecup bibirnya.

"Setidaknya sebutkan namamu, sebelum memulainya supaya aku bisa menyebut namamu" Lisa tidak melawan ketika mulai merangsangnya

"Panggil aku Wonyoung" bisik Gadis itu berbisik di telinga








































***

Pagi pagi sekali tadi sebelum berangkat bekerja Jisoo sudah berada di apartemen Jennie. Ia selalu menyempatkan sarapan bersama Jennie sebelum kekantor dan Kadang Jisoo membawakan belajaan persediaan bahan makanan.

"Selamat pagi Jen.." sapa Jisoo ketika Jennie keluar dari kamarnya. Ia mengenakan kaos yang kebesaran dan celana pendek kendor.

"Apa kau semalam bersama seseorang disini?" Jisoo melirik kamar Jennie yang lebih berantakan dari biasanya dari celah pintu yang sedikit terbuka di tambah mata Jennie yang sedikit membengkak seperti kurang tidur

SECOND CHANCE : Love will [✓]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang