Zhan tidak konsentrasi mengendarai mobilnya karena Yibo yang terus berusaha untuk memeluknya. Seperti saat ini, Yibo merentangkan tangannya berkali-kali dan memeluk Zhan dengan erat."Yibo! Duduklah dengan tenang." Ujar Zhan kesal seraya berusaha mendorong Yibo.
"Duduk? Dengan tenang? Baiklah." Yibo melepaskan pelukannya dan duduk dengan tenang seperti yang dipinta oleh Zhan.
"Apakah alpha memiliki dua kepribadian?" Gumam Zhan heran.
"Wiuu... Wuuus... Ayo lebih kencang!!" Pekiknya dan menepuk-nepuk pundak Zhan.
"Hei! Hei! Jangan menggangguku mengemudi!!"
"Wuu... Ayo lebih laju lagi..."
Yibo menggerakkan tangannya seolah ia sedang mengemudi dengan raut wajah bahagianya membuat Zhan menatapnya aneh.
"Yibo, aku tidak tahu di mana rumahmu." Ujar Zhan.
"Rumah? Belok ke kanan, lurus... Lalu ke kiri." Jawabnya dengan senyuman lebar pada Zhan.
Zhan menganggukkan kepalanya dan membelokkan mobilnya ke arah kanan sesuai instruksi dari Yibo.
"Ya, luruuus..."
Zhan mengemudikan mobilnya dengan konsentrasi mengikuti arah yang diberikan Yibo.
"Kiri, kiri, kiri."
Zhan membelokkan mobilnya ke kiri.
"Berhenti!!" Teriak Yibo yang membuat Zhan sontak menginjak remnya.
Zhan mengernyitkan dahinya saat melihat tempat yang Yibo pinta untuk berhenti, hanya jalanan gelap dan tidak ada satupun rumah di sana.
"Yibo, apa kau bercanda?"
"Sampai!!" Yibo mengabaikan ucapan Zhan dan segera turun dari mobil.
Dengan jalannya yang sempoyongan Yibo melewati jalanan gelap tersebut.
"Yibo!! Astaga dia sangat merepotkan." Zhan segera turun dari mobil dan mengejar Yibo yang sudah lumayan jauh darinya.
"Sepertinya kau sudah gila." Ucap Zhan jengkel dan menarik tangan Yibo membawanya kembali ke mobil.
"Hei! Aku ingin pulang, ke mana kau membawaku?" Racau Yibo.
"Tolong!! Aku diculik!!" Teriaknya.
"Untuk apa aku menculik dirimu?" Sahut Zhan kesal dan mendorong tubuh Yibo kembali ke mobil.
"Hei! Aku ingin pulang!"
"Kau memberikan alamat yang salah."
"Salah?..."
Zhan menghela nafasnya kasar kemudian memasang sabuk pengaman pada Yibo agar pria itu tidak bergerak ke sana ke mari yang nantinya pasti akan sangat merepotkan dirinya.
"Ayo kita pulang..." Ujarnya seraya menjulurkan tangan ke depan seperti orang yang sedang terbang.
Zhan menggelengkan kepalanya pasrah dan segera masuk ke mobil, menyalakannya dan mengemudikannya kembali menuju rumahnya. Terpaksa ia harus membawa Yibo pulang ke rumahnya sebab ia tidak mengetahui letak rumah pria itu dan dengan kondisinya yang seperti itu sangat berbahaya meninggalkannya sendirian.
Zhan memarkirkan mobilnya di garasi dengan raut wajah lelah, sudah 30 menit selama perjalanan Yibo terus meracau dan itu membuatnya stres.
"Ya!! Ini rumahku!!" Teriaknya kesenangan.
Zhan melepaskan sabuk pengamannya dan tanpa aba-aba pria itu berlari begitu saja.
"ASTAGA..." Zhan mengacak rambutnya frustasi lalu keluar dari mobil dan mengejar Yibo.

KAMU SEDANG MEMBACA
December [Yizhan]
Roman d'amourYizhan tanpa sengaja membaca buku diary ayahnya. Isi buku tersebut tertulis perjuangan seorang alpha yang bersikeras menginginkan seorang Beta menjadi pasangannya. Alpha itu adalah Wang Yibo, ia tanpa sengaja menyukai seorang Beta, Xiao Zhan. Hingga...