Romadhon Sebagai Momentum Perubahan Positif

3 0 0
                                    

ﺑِﺴْــــــــــــــﻢِ ﺍﻟﻠّﻪِ ﺍﻟﺮَّﺣْﻤَٰﻦِ الرَّحِيْمِ
اللهم صل علی سيدنا محمد وعلی ال سيدنا محمد

Al Habib Hady Alkaff
26 Februari 2024

Terdapat tiga poin yang dapat menjadikan kita lebih baik dari kemarin.

1. Bersihkan terlebih dahulu niat kita untuk menggapai bulan Ramadan.
Jadikan niat kita untuk tulus menyambut datangnya bulan Ramadan. Coba tanya ke diri sendiri, apakah ketika disebutkan nama Ramadhan hati kita itu senang? Rindu? atau justru yang kita rindukan bukan ibadahnya, tapi jajanan-jajanan menuju berbuka puasanya? Maka ini harus kita bersihkan lagi, kita harus renovasi lagi niat kita. Karena segala sesuatu amalan tergantung daripada niatnya.

Dikatakan di dalam hadist niat itu sangat penting, karena sangat amat mempengaruhi amal-amal kita. maka jalan yang pertama untuk merubah diri kita di dalam bulan Ramadan itu adalah bagaimana kita membersihkan hati.

2. Taubat
Taubat ini ada dua, ada taubat dengan Allah dan ada taubat dengan manusia. Bertaubat dengan Allah yakni dengan memenuhi hak-haknya Allah, berjanji untuk tidak mengulangi maksiat yang pernah kita lakukan lagi dan lain sebagainya.

Nasihat dari saya adalah bagaimana kehidupan kita di bulan Ramadhan itu tergantung bagaimana kita memuliakan bulan Rajab, karena bulan Rajab adalah bulannya Allah, di dalam bulan tersebut terjadi Isra dan Mi'raj. kemudian Sya'ban kata Nabi Muhammad saw adalah bulan yang sangat Agung, dimana dikatakan dibulan itu banyak daripada umatku yang lengah terhadap bulan tersebut, yaitu bulan Sya'ban. maka gunakanlah sisa bulan ini untuk bertaubat.

Banyakin istighfar di bulan Sya'ban. Orang yang banyak istighfar minta ampun sama Allah itu di setiap kesempatannya pasti dibuat kemudahan oleh Allah, karena maksiat itu sangat mempengaruhi kesialan di hidup kita. Minimal kita membenci maksiat yang kita lakukan, itu sudah bisa mempengaruhi jiwa kita pribadi untuk berubah jadi lebih baik lagi.

3. Mengenali Bulan Ramadhan
Bulan Ramadan adalah bulan yang dimuliakan oleh Allah. di dalamnya terdapat malam Lailatul Qadar dan di malam Lailatul Qadar Al-Qur'an diturunkan. Nabi Muhammad saw di 10 hari terakhir Ramadan ibadahnya lebih keras lagi. jadi kita harus memperhatikan apa itu bulan Ramadan.

Bagaimana kita nanti di bulan Ramadan? harus ada agenda dari sekarang. Kalau kita memang mau berubah, maka kita harus menanamkan dalam diri "saya Ramadhan nanti mau menghatamkan AlQuran," karena di bulan Ramadan, bulan anugerah dari Allah, bulan pengampunan. maka bersedihlah orang-orang yang menyia-nyiakan bulan Ramadan, terlebih dari persiapannya dari sekarang.

Catatan kajianTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang