The Main Character

EXTRA PART II

     Dan semua cerita baru itu di mulai pada tanggal 13 Januari 2024(Note:In another universe dimana Levi & Boy hidup).
Di kediaman mereka terlihat Boy yang tengah memakai Jas sebagai luaran dari setelan yang dikenakan-nya.

"Kamu jadi pergi?"Levi muncul dari pintu masuk walk in closet yang terletak di dalam kamar mereka.

"Why not?this party belongs of my brother of course I have to come"sedari sore tadi Levi dan Boy bertengkar karena perbedaan pendapat mengenai hadir atau tidak-nya mereka di acara pesta pernikahan Zack.

Zack menikah pagi tadi dan malam ini pesta pernikahan-nya akan di laksanakan, Levi tidak ingin datang ke acara pesta sedangkan Boy sebalik-nya.
Levi terlalu engan menanggapi tatapan menghina, mengejek, kasihan yang terus ditujukan pada-nya, seperti yang pernah dibilang Levi mengalami jerawat dan bruntusan parah pada muka-nya tak cukup itu tubuh kecil, kurus dan bodygoals Levi berubah menjadi bulat seperti seekor babi.

"Aku nggak ngizinin kamu buat dateng!"Boy mendengkus kecil, Levi tidak mau bertemu orang-orang lain terlebih orang-orang yang dulu mengenal-nya...

"Since when do I have to get permission to do something?"

"Since you became my husband! Whatever you do must be in accordance with what I want"bukankah Levi sangat egois?itu yang Boy pikirkan, Boy mengerti Levi merasa malu tapi tak bisa-kah Levi membuang rasa malu itu?toh hari ini hari-nya Zack dengan istri-nya, Ia dan Levi hanya satu dari sekian banyak-nya tamu...Zack dan Istri-nya lah yang harus jadi pemeran utama mereka cukup hadir menjadi pelengkap dan penonton pada hari ini.

"Kamu nggak mau dateng yaudah, jangan suruh aku untuk nggak dateng juga!I want to be part of my brother happy day!"Levi terkekeh kecil mendengar jawaban Boy.

"I want to be part of my brother happy day?really Boy?!Don't be funny, you sound like someone who really loves your family"Levi menjeda perkataan-nya dengan tatapan tajam Levi menatap Boy kesal, ekspresi marah Levi benar-benar terekam jelas dalam ingatan Boy.

"You came there just for fun!"Boy sudah cukup lama tidak bersenang-senang di Club tentu saja atas larangan Levi yang Boy turuti awal-nya Boy bertahan namun ternyata cukup sulit untuk seseorang yang sudah kecanduan seperti Boy, keramai-an dan euforia dari sebuah party akan selalu menjadi candu bagi para penikmat-nya.

"Yayaya you know that!and what?I don't fucking care"setelah mengatakan hal itu Boy melenggang pergi tanpa memperdulikan teriak-kan, pekikan, dan makian Levi yang tak henti ditujukan untuknya.

    Dan tragedi itu terjadi begitu saja, Boy menenggak alkohol dalam jumlah yang sangat banyak hingga berakhir di salahsatu kamar hotel dengan seorang wanita yang tidak Boy ingat jelas bagaimana wajah-nya karena dalam benak Boy ia melakukan hal itu dengan Levi.

~~~

    Boy terbangun kala merasakan suara isakan tanggis yang terdengar menggangu tidur-nya, begitu ia membuka matanya Boy langsung tersentak kaget lantaran mendapati seorang yang sangat di kenali-nya berada disamping-nya dengan selimut yang menutupi bagian depan tubuhnya.

"G-grizel?!"Boy terduduk, memori  akan kajadian malam tadi terulang di kepala-nya.

"Astaga?!bapak mabuk?"

"Bapak gimana sih?bisa-bisanya nelpon saya padahal banyak orang lain yang bisa di hubungin!"

"Akhh...ja-jangan pak"

"Shhh...akh...Pak saya mohon, jangan!"

    Grizella Werdianto, sekertaris Boy kurang lebih 1 tahun belakangan.Boy meringgis pelan kala ia kembali menginggat beberapa adegan yang terjadi pada malam tadi.