Sudah berapa lama mobil itu ada? Apakah pemiliknya melihat Ha Neul? Apakah pemilik mobil itu seperti yang Eun Yul kira?
Ekspresi Eun Yul berangsur-angsur menjadi gelap saat pertanyaan itu muncul di benaknya. Saat dia menemukan mobil itu, Dia menutupi wajah Ha Neul, tetapi kecemasannya tidak kunjung hilang.
Eun Yul tetap di sana tanpa mengambil langkah sampai Ha Neul mulai menggerakkan pelukannya.
Itu dulu.
“Kenapa kamu tidak masuk?”
Bahu Eun Yul tersentak mendengar teriakan tajam Nenek Lim Bong Soon.
"Kau seperti pencuri yang tertangkap basah"
Omelan nenek yang biasanya ingin ia hindari, membuat tubuh Eun Yul yang mengeras menjadi rileks. Saat Eun Yul memeluk Ha Neul lebih dekat dengannya, Nenek Lim Bong Soon berjalan berkeliling sambil memegang sendok.
“Apa lagi ini?”
Berdiri di depan mobil asing, Lim Bong Soon menyipitkan matanya dan tiba-tiba mengangkat sendok tinggi-tinggi.
"Hah?"
Nenek, apa yang kamu lakukan? Bukan itu yang dia pikirkan, ya kan?
Tangan Eun Yul terulur untuk menghentikan neneknya, namun hal itu terlambat.
Bang. Bang.
“Jika kamu ingin makan, kamu harus keluar dari mobil. Ini sangat tidak masuk akal…”
“Tidak, Nenek. Apa yang anda lakukan sekarang tidak masuk akal”
Mobil asing… Dia tidak percaya dia memukul mobil asing yang mahal dengan sendok hingga matanya melotot. Jika pemilik meminta ganti rugi, tidak cukup untuk menjual restorannya.
“Cepat keluar dari mobil!”
Namun, Lim Bong Soon berani. Mengayunkan sendok saja tidak cukup, dia menendangnya dengan kakinya memintanya keluar dari mobil.
Eun Yul yang ingin berkata, “Ada apa denganmu?” perlahan-lahan menutup jarak untuk menghentikan neneknya, dan terdengar suara mobil dihidupkan.
Pemilik mobil tidak mau meminta ganti rugi, ia mundur dan mobilnya melaju mulus ke jalan raya. Eun Yul, yang mengawasinya bergerak maju tanpa ragu, bergumam dengan wajah kosong.
“Nenek, apa yang sebenarnya anda pikirkan? Anda tidak punya hobi menghambur-hamburkan uang, kan?”
Lim Bong Soon mendecakkan lidahnya ketika dia mencoba bertanya padanya, siapa yang dekat dengan cucu tirinya.
“Orang itu mempunyai wajah yang sama, jadi mari kita tanyakan padanya. Beraninya dia menyerangku padahal akulah yang membesarkanmu…”
Eun Yul, yang sedang menurunkan Ha Neul ke lantai, berhenti dalam posisi membungkuk. Apakah dia mendengar neneknya dengan benar?
Apakah prediksinya benar pada akhirnya bahwa Ha Neul adalah salinan Kang Ha Joon dan dia adalah seorang bungeo-ppang?
“Nenek, orang yang baru saja masuk ke dalam mobil…”
“Ha Neul, masuklah dan makan.”
Lim Bong Soon memotong pembicaraan dan membiarkan Ha Neul masuk ke restoran. Saat Ha Neul memasuki toko sambil tersenyum cerah, Lim Bong Soon memegang sendoknya mendekati Eun Yul.
"Anda sudah tahu?"
“Apa kamu pikir aku tidak akan tahu? Lebih aneh lagi jika tidak mengetahuinya padahal itu sangat mirip.”
“Tapi mungkin saja anda berpikir dia menyerupai Ha Neul.”
“Kamu seharusnya tidak terlalu takut jika ingin menyembunyikannya.”
KAMU SEDANG MEMBACA
Penjahat Yang Hamil Anak Alpha_(The Villain Who Became Pregnant With the Alpha)
RomancePenjahat adalah orang yang melakukan segala macam kejahatan terhadap tokoh utama. Dia bertransmigrasi sebagai 'Sung Eun Yul'. Tapi masa lalu sudah lewat, dan dia harus hidup bahagia bersama anaknya. Saat menjalani kehidupan baru, dia menghadapi Kang...
