chapter 29

21 6 0
                                        

Semenjak mario tahu tentang rahasia yang terjadi pada agatha dimasa lampau dari surat yang telah mario baca,mario memilih untuk jaga jarak dengan agatha.Jaga jarak bukan berarti mario membiarkan hal itu terjadi pada agatha dan tidak memberikan keadilan, lebih tepatnya mario ingin menenangkan diri dan menelaah segala hal yang sudah terjadi.

Karena hal ini juga mario merasa malu kepada agatha karena perbuatan papanya sehingga dia tidak berani menatap wajah gadis ini.jika mario melihat wajah agatha, hanya ada bayangan perbuatan ayahnya yang telah melukainya.hal ini sangat mempengaruhi keadaannya!Mario memilih untuk pulang cepat kerumah dan mengistirahatkan tubuhnya sejenak dari segala problemnya.

Mario beranjak dari tempat duduknya meninggalkan rooftop tempat yang paling nyaman baginya untuk rehat sejenak.mario menuruni tangga dan segera pergi keruangan kelas untuk mengambil tasnya sekaligus mengizinkan dirinya pada ketua kelas bawa hari ini dia tidak bisa mengikuti pelajaran, mario menyandang tasnya dan menghampiri riko ketua kelas.

"Riko".

Riko yang memainkan ponselnya segera menatap Mario yang telah memanggil dirinya.

"Ada apa Mario??".

Kejadian dibelakang kelas tadi masih terngiang didalam memori mario, banyak pertanyaan yang ingin mario sampaikan pada riko mengenai batasan atas kedekatannya dengan agatha tapi Mario memilih untuk diam dan tidak ingin mencari perkara dan menambah masalahnya.untuk sekarang mario memilih mengalah dan tidak akan meributkan hal itu.

"Gue hari ini izin".

"Izin karena apa!?".

"Gue lagi tidak enak badan.sampaikan pada ibu eka bahwa hari ini gue tidak bisa mengikuti mata pelajarannya".

bohongnya dengan alasan bahwa dia sakit padahal mario hanya ingin istirahat dan menenangkan dirinya.

"Gue akan mengizinkan lo.semoga Lo cepat sembuh".

"Makasih" ucapnya dan pergi meninggalkan Riko.

Tidak sengaja mata agatha memandangi mario yang telah menenteng tasnya layaknya seperti seseorang yang mau pergi jauh dan tidak akan kembali. dengan cepat agatha memalingkan wajahnya dan memandang kearah lain. ada rasa penasaran didalam hati agatha yang tidak bisa dia sampaikan pada mario.pertanyaan yang sangat simpel baginya, Mario mau kemana?kenapa dia harus menyandang tasnya?apa pria ini ingin bolos?mengapa matanya membengkak dan penampilannya berantakan?mengapa seragamnya dikeluarkan? itulah bayangan yang meramaikan pikiran Agatha sekarang.

Sebelum Mario melangkah ke depan pintu, ada suara yang memanggilnya yakni Daren dan Candra.

"Lo mau kemana??".

"Gue mau pulang.gue lagi gak enak badan".

"Lo gak semudah itu untuk membohongi kami.kita sudah lama dekat men!mata lo membengkak?lo menangis?cengeng lo!".

"Lo berdua gak tau apa yang gue hadapi
gue capek,gue butuh hiburan kali ini men.gue gak akan masuk sekolah selama 2 hari".

"Kenapa??".

"Because I want to enjoy what is called life.come on bro!!".

"Gue harap lo sehat setelah lo puas menikmati liburan Lo".

"Gue gak jauh,masih dekat dari rumah gue,lebih tepatnya gue ingin ke club.lo berdua mau ikut??".

"Lo serius?".

"gue ikut! Buaya betina boleh gue bawa ketempat itu?" tanya Candra meminta persetujuan.

"Buaya betina?maksudnya?" Tanya mario lagi.

"Maksud gue mita.gue boleh bawa mita kesana" jawabnya dengan sangat polos.

Buaya betina adalah panggilan spesial candra pada mita begitu juga halnya cicak adalah panggilan sayang mita pada candra.sangat sempurna bukan?karena kesempurnaan hal itu membuat mereka sering bertengkar.

Hurt   LoveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang