21

2K 205 4
                                    




Becca menjalankan hari-harinya sebagai kekasih freen yang tidak diketahui oleh publik hubungan mereka rahasia, freen adalah orang penting jadi dia tidak bisa sembarang mempublikasikan sebuah hubungan, lagipula ini semua adalah komitmen tidak diawali dengan cinta dan becca tidak bisa berharap lebih ia tidak bisa berharap freen jatuh cinta padanya namun perasaannya kepada freen semakin dalam seiring berjalannya waktu seperti kata orang cinta pertama itu menyakitkan dan inilah yang dirasakan becca.

Becca sedang memakaikan dasi kupu-kupu Lian, mereka akan menghadiri pesta pernikahan Juan dan Irene yang di gelar di hotel.

"Kau terlihat sangat tampan Lian"

"Lian memang Tampan" becca tertawa lalu mencubit hidung Lian.

"Kau sudah tampan dengan balutan tuxedo hitam ini, jadi mempelai wanita nya mana?"

"Aunty becca saja mempelai wanita nya"

"Kau sangat menggemaskan"

"Aunty becca juga terlihat sangat cantik malam ini, Lian yakin Daddy akan pangling"

Becca tertawa mendengar perkataan Lian, anak itu sangat bijak di umurnya yang masih 6 tahun.

"Baiklah sekarang ayo kita turun ke bawah untuk menemui Daddy mu sayang"

Becca menggandeng tangan Lian lalu turun ke lantai bawah ternyata freen memang sudah menunggu, freen pangling melihat becca yang sangat luar biasa cantik dengan balutan gaun hitam nya dan freen juga terlihat tampan dengan setelan jas hitamnya, mereka terlihat seperti pasangan suami istri beranak satu yang sangat cocok dan romantis.

"Kau sangat cantik" pujian freen membuat pipi becca memerah.

"Cuittt cuittt"

Lian bersuit ria sedangkan freen dan becca melirik ke arah Lian kemudian anak itu tertawa, freen dan becca pun ikut tertawa.

"Baiklah ayo kita berangkat sekarang"

°°

Resepsi pernikahan Juan dan Irene di gelar di sebuah hotel berbintang lima milik keluarga sarocha, sejak pensiun nya Juan sebagai sekretaris freen pria itu terlihat fresh dan bahagia.

Becca menyaksikan betapa cantiknya Irene dengan balutan gaun pengantin putih yang super mewah dan betapa tampannya Juan dengan balutan tuxedo hitamnya mereka terlihat sangat serasi, mereka berdua mengucapkan janji suci di depan altar pernikahan.

Becca ikut merasa bahagia, menikah adalah impian semua kaum wanita termasuk becca ia juga ingin menikah dengan pria yang mencintai nya dan mengucap janji suci di depan altar pernikahan, hidup bahagia dan memiliki anak.

Kemudian tiba saat sesi ciuman, Juan dan Irene menyatukan kedua bibir mereka dengan penuh cinta, semua tamu undangan bertepuk tangan dan bersorak gembira, becca menutup mata Lian dengan telapak tangannya saat adegan ciuman itu namun dengan nakal Lian malah mengintip dari sela-sela jari becca lalu tertawa.

Becca dan freen mengucapkan selamat atas pernikahan Juan dan Irene, becca memeluk Irene dan mengucapkan selamat atas pernikahan mereka.

"Selamat atas pernikahan nya Irene, kalian terlihat sangat serasi"

"Terimakasih becca, aku harap kau juga cepat menyusul" becca hanya tersenyum.

Freen memeluk Juan dengan erat. "Selamat atas pernikahan mu kak, aku tidak menyangka akhirnya kau jadi menikah juga, semoga malam pertama berjalan dengan lancar" 

"Aku tidak perlu nasihat dari mu karena itu semua akan lancar" bisik Juan.

"Aku tidak yakin, karena kau tidak berpengalaman" 

The Mysterious Lady And The Perfect Master Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang