The Mysterious Lady And The Perfect Master

39

Suasana hotel terlihat kacau dan sirine polisi telah terdengar di luar gedung, Racha merasakan kepalanya pusing ia bersumpah akan membunuh penyebab terjadinya kekacauan ini.

"Cari pelakunya di sekitar tempat ini sekarang juga cepat!!" Bentak Racha kepada anak buahnya.

Freen merasa seseorang dengan jubah hitam menarik tangan nya pergi dari tempat itu mereka melewati jalan tikus yang cukup sempit, siapapun orang ini freen sungguh berterimakasih padanya, orang tersebut mendorong tubuh freen masuk ke dalam mobil dan di susul dengan dirinya.

"Siapa kau?"

Orang tersebut membuka masker dan topeng nya, betapa terkejutnya freen saat melihat siapa orang tersebut.

"Nop brengsek??" 

Nop tersenyum dan menyeringai.

"Cukup menarik bukan? Apakah ini cukup untuk membuat SC group kembali ke tangan ku?"

"Sialan kenapa bisa kau melakukan semua ini?"

"Sudah aku katakan kau adalah orang paling bodoh di dunia, kau memilih perusahaan? Perusahaan bisa kau bangun ulang bodoh tetapi tidak dengan cinta mu itu"

"Berhenti mengoceh bodoh!"

"Terserah padamu, kita tidak punya banyak waktu, kau harus mengejar cinta mu sekarang dan kau akan sangat menyesal jika jadi menikah dengan si Yoshi itu!!"

"Maksud mu apa??"

Nop melemparkan sebuah koran lusuh kepada freen, freen yang terlihat tertarik lalu membaca isi koran tersebut dan kemudian terkejut.

"Becca adalah putri Richard Arnold"

Freen merasa terkejut, dugaannya sama sekali tidak meleset ternyata keluarga Arnold mempunyai putri kembar dan mereka di nyatakan tewas dalam sebuah kecelakaan.

"Kau harus mengejar cinta mu freen dia sekarang sudah di Verona, kau harus bergerak cepat sebelum semuanya terlambat"

"Maksud mu becca sudah kembali ke Italia"

"Tentu kita tidak punya banyak waktu, kita harus berangkat sekarang, lepas tuxedo sialan mu itu dan ganti dengan ini"

Nop melemparkan sebuah paper bag ke arah freen, kemudian Nop melajukan mobilnya dengan kencang, mobil Nop adalah mobil taksi dan orang tidak ada yang curiga.

Nop membawa freen ke sebuah tempat beruntunglah resepsi pernikahan freen di adakan malam hari sehingga membuat orang-orang semakin kesulitan mencarinya.

Sebuah jet pribadi telah menunggu disana.

"Naik dan jemput lah cinta mu sebelum kau menyesal kesempatan tidak akan datang dua kali freen, aku melakukan ini untuk menebus semua kelakuan ku, aku berharap kau bisa bahagia"

Freen yang merasa terharu lalu memeluk Nop semua rasa dendam dan amarah sudah melebur dan terkikis, Nop memeluk freen dan menepuk punggung sahabat nya itu.

"Kau harus membuat dia percaya akan cinta mu freen, saat sampai di Verona datang lah ke jembatan pietra di sungai adige maka kau akan menemukannya di sana"

Freen mengangguk kemudian melangkah menaiki jet tersebut, ia sempat berbalik menatap Nop.

"Kita adalah sahabat Nop"

"Aku selalu menganggap mu sahabat, cepat lah kau tidak punya banyak waktu, aku akan mengurus keadaan disini"

Akhirnya freen masuk kedalam jet pribadi Nop ternyata didalam sana sudah ada beberapa bodyguard Nop untuk mendampingi freen, kemudian jet itu mulai naik dan terbang ke angkasa mengantarkan freen kepada cinta nya.