30

2.5K 211 9
                                    



Sudah hampir seminggu freen dan becca liburan di Pulau pribadi, urusan kantor freen menyerahkan nya kepada Juan dan Juan merasa sangat kesal jika bukan karena freen itu sepupunya maka Juan sudah menenggelamkan kepala freen ke dasar laut dan membiarkan tubuhnya di makan hiu.

Desau angin pantai membuat rambut becca berterbangan dengan indah dan freen berbaring di pangkuan becca.

"Freen apakah kita akan selalu bersama?"

"Hei kenapa menanyakan hal seperti itu, tentu saja kita akan selalu bersama"

"Aku takut freen, aku takut jika kita berpisah"

Freen tersenyum lalu mengusap pipi becca dengan jemarinya.

"Kita tidak akan berpisah sayang"

"Bagiamana dengan kontrak 6 bulan, apakah masih berlaku?"

"Saat kita pulang aku akan membakar kontrak bodoh itu, tidak ada lagi kontrak 6 bulan tetapi sekarang kau adalah milik freen sarocha selamanya"

"Kenapa kau sangat cantik? Aku penasaran dengan kedua orang tuamu, bagaimana mereka melahirkan seorang putri yang sangat cantik"

"Kedua orang tuaku asli Thailand dan aku juga heran kenapa wajah ku lebih dominan eropa dan orang tuaku tidak perduli dengan kehidupan ku freen, aku dan becky seperti hidup tanpa orang tua"

Freen merasa ada kejanggalan dari cerita becca, wajah becca terlihat dominan Eropa dan seperti bukan dari kalangan biasa, seperti ada darah bangsawan yang mengalir pada gadis itu karena kecantikan becca itu berbeda dan Becca mengatakan kedua orang tuanya adalah Thailand asli.

"Apakah kau tidak curiga jika mereka bukan orang tua kandung mu?"

"Aku juga berpikir begitu freen, wajah kami tidak ada kemiripan nya sama sekali"

Freen merasa memang becca bukan orang Thailand, freen merasa ada yang janggal sepertinya freen harus mencari tau tentang keluarga becca yang sebenarnya.

°°°

Freen dan becca mengunjungi Victoria sebuah kota kecil di Seychelles, disana lah becca baru melihat orang-orang yang ramai freen sengaja mengajak becca berjalan-jalan di malam hari untuk melihat suasana Seychelles di malam hari, tempat ini memang ramai tetapi tidak padat bahkan becca sudah bertemu dengan beberapa artis populer yang liburan disini.

"Jangan heran, Seychelles memang tempat yang privasi jadi mereka aman jika berkencan disini dan tidak akan terekspose media termasuk kita"

Perjalanan menuju kota dari north island lumayan lama dan memakan waktu jadi becca dan freen memutuskan untuk mencari penginapan di kota, tangan mereka saling bertautan mereka berjalan kaki menyusuri kota tersebut, suasana malam semakin indah ditambah lampu-lampu lampion yang menghiasi kota.

Namun tiba-tiba hujan turun dengan derasnya padahal cuaca tidak mendung tetapi kenapa tiba-tiba hujan, freen melepaskan Hoodie nya untuk menutup mereka berdua layaknya sebuah payung.

Freen menarik pinggang becca merapat ke samping agar gadis itu tidak basah terkena air hujan.

"Kita akan menyebrang"

Kemudian freen dan becca berlari menyebrang jalanan tersebut, air hujan membasahi jalanan aspal dan bahkan membasahi sepatu mereka berdua.

Akhirnya freen dan becca masuk kedalam sebuah kedai untuk berteduh, mereka tertawa bersama ini adalah momen baru yang sangat lucu, becca melepaskan flat shoes nya dan mengeluarkan air yang masuk kedalam sepatu nya, freen tertawa melihatnya.

Freen memesan 2 buah cup kopi untuk membuat tubuh mereka lebih hangat, diluar hujan masih turun dengan derasnya dan orang-orang ramai mencari tempat untuk berteduh.

The Mysterious Lady And The Perfect Master Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang