"Hati-hati keseleo sama typo!"
"Ayo ciuman brutal disini."
***
Bulan Mei sudah akan berakhir, sedikit demi sedikit persiapan menuju pernikahan Tio dan Thea sudah dilewati. Beberapa hari yang lalu, keluarga kedua belah pihak sudah saling kompromi di kediaman papa Marten. Lewat pertemuan itu, hari pernikahan resmi dijatuhkan pada tanggal 6 Juli mendatang. Empat puluh lima persen persiapan udah dilalui, seperti sewa gedung resepsi sekaligus dekorasi dan pendaftaran berkas di gereja untuk pemberkatan pernikahan. Sisanya bakal dilakuin segera dengan saling bertukar pikiran antara kedua pelah pihak keluarga.
Lalu hari ini, Tio dan Thea punya jadwal pemotretan pre-wedding. Sengaja mereka ambil di hari sabtu karena ini hari libur. Dua sesi pemotretan udah selesai, sekarang tinggal satu sesi lagi. Tadi, masih ada mama Sisil bareng Aji dan Ale yang nemenin, sekarang mereka bertiga udah pulang. Soalnya udah mau sore, dua bocil juga udah pada bosen nungguin. Jadi dibawa pulang aja. Kasian juga mereka ikutan udah dari jam 10 pagi tadi.
Nah sekarang, sebelum sesi pemotretannya dimulai, yang lain masih pada nungguin Thea yang lagi di permak, alias make up dulu. Gaun pengantin untuk perempuan dan kemeja putih berlapis jas untuk laki-laki, adalah tema foto untuk sesi terakhir ini. Sengaja diambil paling akhir dan sore hari, karena nungguin matahari terbenam.
"Masyaallah cantiknya," puji Tio setelah ngeliat Thea yang hampir selesai di make up.
"Mbak," panggil Tio ke perempuan berjilbab coklat muda yang lagi ngerapiin rambut Thea. "Kok bisa ya mbak secantik ini?" tanyanya sambil natap Thea lewat cermin.
Mbaknya ketawa, "dari lahir mas. Mas nya kok bisa dapet calon istri secantik ini?" si mbak nanya balik.
Tio menyisir rambutnya dengan gaya sombong, laki-laki berkacamata itu natap si mbak berjilbab coklat dengan senyum tengilnya, "takdir lah mbak. Tuhan itu emang pinter nyatuin orang ganteng sama orang cantik."
KAMU SEDANG MEMBACA
𝐒𝐈𝐀𝐍𝐈𝐃𝐀; 𝐒𝐢𝐚𝐩 𝐍𝐢𝐤𝐚𝐡𝐢 𝐃𝐮𝐝𝐚 (𝐒𝟏 & 𝐒𝟐)
Fiksi Penggemar𝘉𝘦𝘳𝘢𝘸𝘢𝘭 𝘥𝘢𝘳𝘪 𝘮𝘦𝘯𝘰𝘭𝘰𝘯𝘨 𝘢𝘯𝘢𝘬 𝘬𝘦𝘤𝘪𝘭 𝘺𝘢𝘯𝘨 𝘵𝘦𝘳𝘫𝘢𝘵𝘶𝘩 𝘴𝘢𝘢𝘵 𝘣𝘦𝘳𝘮𝘢𝘪𝘯 𝘴𝘦𝘱𝘦𝘥𝘢, 𝘛𝘩𝘦𝘢 𝘬𝘦𝘮𝘶𝘥𝘪𝘢𝘯 𝘵𝘦𝘳𝘱𝘪𝘬𝘢𝘵 𝘱𝘢𝘥𝘢 𝘱𝘦𝘴𝘰𝘯𝘢 𝘴𝘦𝘰𝘳𝘢𝘯𝘨 𝘥𝘶𝘥𝘢 𝘬𝘢𝘺𝘢 𝘳𝘢𝘺𝘢. 𝘚𝘪𝘢𝘱𝘢 𝘴𝘢...