CHAPTER 31

183 6 0
                                    

*Baca dulu Chapter 30 ya biar nyambung soalnya ada perubahan.
Happy reading guys!!!🫶🏻

Pagi ini Gadis bermata kucing itu merasakan ada hal lain yang aneh dalam tubuhnya, ia masih lupa ingatan dengan sigap Lisa menemaninya di ruangan itu. membuatnya mengerang kesakitan sampai hilang kesadaran jelas membuat para sahabatnya panik.

"euughhh" Rintih Jennie

"sttt aku disini, tenanglah" Ucap Lisa

Mendengar ucapan lisa membuat para sahabatnya mendatangi kasur Jennie Perlahan gadis bermata kucing akhirnya terbangun dari mimpi indahnya.

"emm, aku kenapa?" Tanya Jennie mengedarkan pandangannya

"kamu tadi pingsan Je" Jawab Lisa dengan sendu

"Eonn ada yang sakit? Katakan saja" Sahut Chaeng

"anni,kenapa semua badanku sulit digerakan" Jawab Jennie tersenyum lirih di balik masker oksigennya

"Aku panggilkan dokter, sebentar ne?" sahut Lisa memencet tombol emergency

"akhirnya bangun juga, mau apa mau apa bilang nanti gua beliin" Sahut Wendy

"yak!! dia baru sadar mana bisa makan" ucap Lisa memukul tangan Wendy

"haishh, hanya menawarkan saja" sahut Wendy seraya mengelus tangannya membuat Lisa Cs terkekeh pelan

"lagian lo mah ngadi-ngadi kena pukul pawangnya tau rasa lo" Sahut Jisoo

"wen wen ada kamutuh" gumam Joy

"hehe kan canda beb, biar Jennienya tertawa tuh dia ketawakan" Bela Wendy menunjuk Jennie yang tengah terkekeh pelan

"lo memang beda wen untung sahabat" Sahut Chaeng dengan malas

"apa mau diribut? Gua udah bisa bilangin nih ke Eonnie" Sahut Chaeng lagi saat Wendy ingin menyahuti nya

"Enggaa, engaaa, ishh sensi banget" Gerutu Wendy

"Sabar sabar lagi pms" Sahut Irene

"pantesan dari tadi galak" Gumam Jisoo namun terdengar oleh semuanya

"Siapa yang galak?" Sahut Chaeng dengan menyelidik

"Hah? Anni by gak ada hehe" jawab Jisoo cepat

"takut juga kan lo sama Chaeng" Sahut Lisa membuat semuanya terkekeh

Tak lama dokterpun memasuki ruangan untuk memeriksa kondisi Jennie, perlahan Dokter Jhon menjelaskan perihal kondisi Kaki Jennie yang mungkin mengalami kelumpuhan sementara namun bisa kembali seperti dahulu kala dengan syarat Jennie harus melakukan kemoterapi untuk menguatkan otot-ototnya.

"Hiks aku sudah tidak bergunaaaaaa!!!!"

"hiks hiks aku tidak bisa jalan lagi!!!!!"

"aarrrghhhhhhhh"

Gadis bermata kucing itu terus meracau dengan segala kesakitan yang ia terima saat ini, dengan penuh kelembutan Lisa menenangkan sahabat kecilnya itu. Mendengar pernyataan dokter membuat Jennie histeris gadis itu tak bisa melakukan apapun kakinya kini tak bisa bergerak gadis itu hanya terisak dalam diamnya seraya menatap dengan tatapan kosong namun dengan sigap Lisa menenangkan sahabat kecilnya itu kedalam pelukannya.

"sttt, tenang niniya ada aku disini, aku yang akan menjadi kaki kamu selamanya" Gumam Lisa

"apa aku bisa sembuh?" lirih Jennie terbata

"bisa! Aku akan menjadi kaki kamu. Setelah ini kita akan menyewa apartemen bersama ne?" Sahut Lisa tegas

"lisa benar Jen, pasti bisa sembuh kamu koma cukup lama, wajar ototmu melemah" Sahut Jisoo

You Belong With Me|JENLISATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang