CHAPTER 49

83 6 0
                                    

Pagi hari para gadis cantik itu terbangun dari tidurnya, mereka langsung membersihkan dirinya lalu bersiap untuk membuat sarapan pagi. mereka juga ingin mengecek kondisi Gadis bermata kucing yang sedang terkena alergi karena makanan yang telah mereka buat.

"Mwo, kenapa pagi terasa sangat sepi?" Gumam Chaeng mengedarkan pandangannya

"Chaeng sedang apa?" Tanya Joy yang baru keluar kamar

"eon, yang lain pada kemana? kok sepi banget. biasanya sudah pada heboh meminta sarapan. Chu juga gak ada sejak malam, aku pikir dia begadang bersama Ugi dan Wenwen" Jawab Chaeng

"hah? aku aja gak tau. akupun sama berpikiran seperti itu. Kajja kita cek" Ajak Joy

"Kalian kenapa? ayo buat sarapan" Ucap Irene

"kami sedang bingung, kenapa pagi ini sangat sepi. aku mau mencari yang lain" Sahut Joy

"loh, aku kira Ugi bersama yang lain. soalnya sejak semalam emang gak bersamaku guys" Jelas irene

"kajja kita cek, pada pergi kemana mereka semua" Ajak Chaeng

para gadis cantik itu mencari di segala ruangan sampai kolam renang namun tidak ada satupun orang bahkan mereka tidak meninggalkan pesan sama sekali. kini mereka berada di depan kamar Jenlisa, perlahan Irene mengetuk pintu berulang kali namun tetap tidak ada jawaban. Bahkan mereka sudah menghubungi pasangan mereka pagi ini namun tetap tidak ada jawaban jelas membuat para gadis cantik itu kesal dan khawatir.

Clek

"Je" Panggil Irene mengedarkan pandangan kamar Jenlisa

"apa mereka ke rumah sakit?" Ucap Chaeng

"Mwo, bisa jadi. lihatlah kasur Je masih berantakan" Sahut Joy

"Shit! kemana mereka! coba hubungi pasangan kalian! ini sungguh keterlaluan! jika Je masuk rumah sakit kenapa tidak ada satupun diantara mereka yang menghubungi kita" Gerutu Irene sangat kesal

tuut

tuut

tuut

"gak diangkat! Chuuu aihhh kalian kemanaa!!" Seru Chaeng kesal

"wendy juga gak angkat! awas aja kalo ketemu!!" Seru Joy

para gadis cantik itu terus menghubungi pasangannya masing-masing untuk memastikan mereka berada dimana. sampai akhirnya Seulgi menyadari pesan dari sang kekasih dan langsung menelpon Irene lalu menginfokan jika mereka akan menjemput pasangannya untuk berangkat ke kampus.

cukup lama Seulgi, Wendy dan Jisoo sudah dalam perjalanan mereka sangat panik karena para kekasih mereka akan mengamuk karena tidak diberi tahu tentang kondisi Jennie sejak malam sampai sekarang.

"aaaaawwwwwshhhhhhh aaa sakit sakkiitttt" pekik Seulgi, Wendy dan Jisoo bersamaan karena mendapatkan jeweran di telinganya

"KALIAN DARI MANA?! KENAPA SANGAT SULIT DIHUBUNGI!"Seru Irene

"beb lepas dulu ini sangat sakit" Ucap Seulgi

"AAAASSSHHH SAKIT"pekik Seulgi, Wendy dan Jisoo dilepaskan dengan kasar

"KATAKAN! JAWAB PERTANYAANKU!" Seru Irene

"KAMU DARI MANA HUH?! KENAPA TIDAK MEMBERI KAMI KABAR?" seru Joy

"mianhaeyooo Beb" Lirih Wendy meringis kesakitan

"APAKAH KALIAN TAHU BAGAIMANA KHAWATIRNYA KAMI?! KAMI SANGAT MENCEMASKAN KALIAN! LALU KEMANA PERGINYA JE DAN LISA?!" Seru Irene

"KALIAN SANGAT KETERLALUAN! JIKA INGIN PERGI SETIDAKNYA TINGGALKAN PESAN! SEKARANG SUDAH MODERN BUKAN ZAMAN KUNO! SESULIT ITUKAH MEMBERI KAMI KABAR?"Sentak Chaeng

You Belong With Me|JENLISATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang