setelah mengetahui keponakannya lupa ingatan jelas membuat Lim Eonnie terkejut namun berusaha tenang, dan segera melakukan pemeriksaan keseluruhan yang lakukan oleh Lim Eonnie, kondisi Jennie dinyatakan baik-baik saja namun tidak boleh terlalu lelah, tidak boleh terlalu banyak pikiran dan beberapa larangan yang memang tidak boleh dilakukan selama pemulihan.
kini semuanya sudah berada di Penthouse setelah kepulangan Jennie dari rumah sakit gadis mungil itu enggan jauh dari sahabat kecilnya selalu menempel bahkan lebih parah dari sebelumnya. sikapnya yang seperti itu menjadi bahan candaan sahabatnya untuk menggodanya.
"Je, Lisa mau kekamar mandi, lo masih mau ikut?" Tanya Jisoo dengan nada tak percaya
"humm, ikut laa" Jawab Jennie pelan tangan mungilnya masih memegang ujung baju milik lisa
"yakin mau ikut hum?" Tanya Lisa menahan tawa
"aku tunggu di depan deh" Jawab Jennie melepas genggamannya
"hahaha pasti Je malu lihat mukanya merah" Ucap Irene
"haha mana mana liat liat" Sahut Joy
"omo emang boleh selucu ini hum" Ucap Chaeng mencubit pelan pipi mandu itu
"aaaa laaaaaa" Rengek Jennie karena mendapat godaan terus dari sahabatnya
"yaaa sebentar Babyyyyy" Sahut Lisa dari dalam kamar mandi membuat sahabatnya tertawa
"hahaha, ngadu hayo ngadu" Goda Wendy
"hahaha cukup guys, kasian JeEon hei" Ucap Seulgi terkekeh
"laaaaaaa" Panggil Jennie lagi merengek
clek
brugh
"ehh ya ampun" Ucap Lisa terkejut karena langsung disambut pelukan oleh Jennie
"hiks laaaaaa mereka selalu menggodaku" Rengek Jennie
"stt, biarkan nanti aku pukul yaaa. jangan menangis baby" Ucap Lisa
"humm, pukul pantat mereka!" Sahut Jennie
"iya nanti aku pukul ya" Sahut Lisa menahan tawa karena tingkah Jennie aga berbeda hari ini
"gendong!" Ucap Jennie
"Ne, ayo tidur ya" Ajak Lisa
"hmm" Gumam Jennie memeluk Lisa erat
"dasar bayi besar, manja sekali" Ucap Jisoo menepuk pantat Jennie
"aaaa laaaaa" Rengek Jennie sukses membuat gadis bermata hazel itu menatap tajam eonnienya
"Yak!!1 kalian jangan menggoda bayiku!" Ucap Lisa
"hihi habis tingkahnya lucu sekali hari ini" Sahut Semua sahabatnya
"awas ya kalian membuatnya menangis!" Ucap Lisa menatap satu persatu sahabatnya
"ndee, tidak lagiii lisayaaa" Sahut Semua sahabatnya terkekeh pelan
"udah udah, bawa Je kekamar Li" Suruh Irene
"kalian juga istirahat ya, kami duluan. selamat malam guys" Ucap Lisa membawa gadis mungil itu menuju kamar Jenlisa
"ndeeee, selamat malam" Sahut Semua sahabatnya
Setelah sampai kamar Jenlisa kembali membersihkan diri lalu gadis bermata kucing itu ingin tidur namun sambil digendong oleh sahabat kecilnya itu. Perlahan Lisa membaringkan gadis bermata kucing itu di ranjang, ia tak menyadari jika Jennie sudah terlelap dalam gendongannya sejak tadi, karena lisa sambil membacakan buku favorite Jennie agar gadis kesayangannya itu mudah tertidur.
KAMU SEDANG MEMBACA
You Belong With Me|JENLISA
FanfictionSekian lama aku setia menantimu, untuk kembali... rindu akan masa kecil kita, rindu akan sikapmu, perhatianmu kala itu. Aku tetap disini setia untukmu, dan selalu untukmu. Kini kau kembali, namun hal yang tak terduga pun terjadi...
