KALO ADA TYPO MAAFKEUN🙏🏻
Pagi nya Rion terbangun lebih dulu dari Caine, ia langsung beranjak ke kamar mandi. Selesai mandi ia melihat Caine yang masih tertidur, lalu ia menghampirinya "sayang.... bangun yuk" ucap Rion membangunkan Caine "eum.. nanti" ucap Caine masih tetap memejamkan matanya.
"Sayang... ayo bangun, aku mau ajak kamu jalan-jalan" ucap Rion mentoel pipi Caine "eung... mau kemana?" tanya Caine membuka matanya perlahan "kita jalan-jalan muter-muter kota Bangkok aja, sekalian kamu mau nyari jajanan gitu kan" ucap Rion "iya... peluk..." ucap Caine merentangkan kedua tangannya mrminta Rion memeluknya "minta peluk, hm? sini sayang..." ucap Rion langsung memeluk Caine dan sesekali menciumnya.
"dah sana mandi, aku mau ke bawah" ucap Rion melepas pelukannya "eum... gendong~~" ucap Caine manja "hm? gendong? manja banget ya, sini" ucap Rion langsung menggendong Caine ke kamar mandi dan menurunkannya di bathtub, "dah ya, aku mau ke bawah masak dulu, okey" ucap Rion mengelus rambut Caine sayang.
..
.
.
.
.
.
.
.
Selesai mandi, Caine langsung turun ke bawah menuju ke dapur, saat sampai di dapur ia melihat Rion sedang membuat sandwich buah dan juga sandwich sayur, Caine berjalan ke arah Rion perlahan lalu memeluknya dari belakang
"eh sayang... udah selesai?" tanya Rion "ga liat? kalo aku belum selesai aku ga mungkin di sini dong" ucap Caine "iya sayang, iya..." ucap Rion sambil menggelengkan kepalanya "udah jadi nih, ayo makan" ucap Rion membawa dua piring berisi sandwich sayur dan sandwich buah ke arah meja makan.
"kamu mau yang mana?" tanya Rion "mau dua-duanya" ucap Caine "huft... oke, makan yang banyak ya, jangan lupa minum susunya juga" ucap Rion memberikan segelas susu untuk kehamilan, untung saja ia membuat empat sandwich.
"enak gak?" tanya Rion "enak, tapi yang sayur ga terlalu suka" ucap Caine meminum susunya "bukankah kau suka sayur?" tanya Rion "hm, suka tapi entah kenapa sekarang tidak begitu suka" ucap Caine "apa karna baby?" ucap Rion "mungkin, sudah ayo, katanya kau mau mengajak ku jalan-jalan" ucap Caine "ayo, sebentar ku bereskan ini dulu" ucap Rion membawa piting kotor ke dapur dan mencucinya.
..
.
.
.
.
.
.
.
.
Mereka kini berada di dalam mobil yang melaju menyusuri kota Bangkok, "kau mau kemana sayang?" tanya Rion "eum... aku penasaran dengan taman kota Bangkok, mau kesana ga?" tanya Caine menoleh ke arah Rion "boleh dong, apa sih yang ga buat kamu" ucap Rion.
Kini mereka sudah sampai di taman kota, mereka langsung menuju ke tempat duduk yang ada di taman tersebut "kau mau jajan apa Caine?" tanya Rion "ada gulali, aku mau itu" ucap Caine "boleh, ayo" ucap Rion menggandeng tangan Caine menuju ke arah penjual gulali.
Sampai di depan penjualannya, Rion langsung saja memesan apa yang Caine inginkan "itu pacarnya mas?" tanya sang penjual dalam bahasa Thailand "bukan, ini istri saya" ucap Rion dengan bahasa Thailand juga dan tersenyum "dia juga sedang hamil anakku" ucap Rion sambil merangkul pinggang Caine "wah benarkah? selamat ya" ucap penjual tersebut.
KAMU SEDANG MEMBACA
Mafia || RionCaine [TAMAT]
FanfictionCerita ini full karangan dan imajinasi dari sang penulis. Tidak terjadi di dunia nyata. " A-apa? t-tidak ayah pasti bercanda kan? " ucapnya menatap sang ayah tak percaya penasaran? kuy langsung aja di baca~ mohon di maafkan jika banyak typo yang be...