"PAPI.. PAPII..." teriak Souta dari luar kamar utama "eung? kenapa lagi, ya ampun..." Rion lalu langsung membuka pintu kamar "apa Souta? jangan teriak-teriak, mami lagi tidur, kecapean loh..." ucap Rion "hehe, maaf pih.. maaf juga mih.. ini Souta mau nagihin janji papi" ucap Souta "janji apaan?" tanya Rion "ih... udah tua, janji kemarin aja udah lupa" ucap Souta "anj*ng... oh.. serigala?" tanya Rion dan Souta hanya mengangguk "ya, nanti di anterin sama temen papi, paling siang sih" ucap Rion "beneran? yess, makasii pih..." ucap Souta lalu ia segera pergi turun ke lantai satu untuk pamer pada yang lain kalau ia akan di belikan serigala.
"sayang... Caine... masih cape kah?" ucap Rion duduk dan bersandar di kepala ranjang "eung? tadi yang teriak-teriak siapa?" tanya Caine terbangun "oh, itu tadi si Souta, nagihin serigala" ucap Rion "kamu beneran mau beliin dia serigala?!" tanya Caine kaget "iya, gapapa lah, biar dia kemana-mana ada temennya, dan biar gak keculik" ucap Rion "oh, aku juga beliin kamu satu" ucap Rion "hah!? aku jugak?" ucap Caine terkejut "hm, buat temen kamu aja" ucap Rion santai "tapi kan... itu serigala ga murah loh harganya" ucap Caine "murah kok" ucap Rion "aku dapet diskon, karna beli di temen ku" ucap Rion "huh~ terserah kamu lah" ucap Caine lelah.
"udah ayok mandi" ucap Rion menggendong Caine ala koala ke kamar mandi "jangan macem-macem ya" ucap Caine "iya sayang... 'muach" ucap Rion mencium bibir Caine. Sementara itu di lantai satu "woy!! Souta di beliin serigala beneran sama papi" ucap Souta pamer "boong banget, ga percaya sih" ucap Echi "ih.. beneran kok, katanya bakal dateng nanti siang" ucap Souta "iya in aja ges, iya in, biar gak nangis" ucap Gin "ih.. apa sih... bener kok, kalo beneran dateng, kalian Souta suruh beresin dan rombak ulang kamar Souta, kecuali dedek" ucap Souta "loh, kok si dedek ga ikut?" tanya Mako "dedek masih kecil" ucap Souta "oke, kalo ga dateng nanti siang, Souta traktir kita selama seminggu" ucap Riji "oke, siapa takut" ucap Souta.
Saat ini semuanya sesang berada di meja makan dan sarapan "Souta... nanti serigalanya kamu yang warna item putih ya, si mami yang warna putih, terus nanti gatau di kasi honus katanya sama temen papi, tapi bukan serigala, gatau apaan" ucap Rion "oke pih..." ucap Souta "lah?beneran di beliin serigala pih?" ucap Gin dan Rion hanya mengangguk "haha, siap-siap ya kalian" ucap Souta.
Hari sudah siang, kini mereka sedang di halaman mansion menunggu peliharaan Souta, tak lama terlihat truk pembawa hewan datang "yo.. Kevin, apa kabar bro?" ucap Rion menghampiri temannya "ya, seperti yang lu liat, gua baik, lu gimana?" tanya Kevin "gua baik, oh, kenalin ini Caine istri gua" ucap Rion merangkul pinggang Caine "cakep beud bini lu, buat gua boleh lah.. wkwk" ucap Kevin "pala lo sini gua jedor" ucap Rion "haha, canda bro..." ucap Kevin lalu ia meralih mengambil serigala yang ia bawa di bantu oleh anak buahnya "nih, serigala nya, sesuai yang lu minta, ada 2,satu belang, 1 lagi putih, terus gede kan, oh satu lagi, bonus gua kasih nih, marble fox, gua nemu pas berburu kemarin" ucap Kevin "gila.. makasih bro..." ucap Rion.
"nih Sou, jinak kok ini, biarin tangan kamu di endus dulu, buat kenalan" ucap Rion membawa serigala itu ke arah Souta "wah... lucu banget" ucap Souta mengelus kepala serigala itu "mau kamu kasih nama siapa Sou?" tanya Caine "hmm.... aku namain Gin aja hahaha" ucap Souta "lah? kok gua si anjir" ucap Gin "bercanda~ bercanda~ hahaha, namanya Wolly, hey Wolly..." ucap Souta sambil mengelus bulu Wolly "anjass, Wolly" ucap Gin, saat mau mengelus kepala wolly tiba-tiba saja Wolly langsung bersiap menyerangnya "hey, hey, Wolly, dia kakak ku, jangan di serang" ucap Souta.
"oke, bagus, dia bisa jaga Souta, makasih bro..." ucap Rion "yo'i, dah gua balik yak" ucap Kevin lalu segera pergi dari mansion "weh, ini rubahnya, buat kalian tuh ciwi-ciwi" ucap Rion "anjass, makasih bapak" ucap Key "weh, namanya siapa cok?" ucap Selia "namanya Mochi aja kak, kan warnanya putih" ucap Mia "bener tuh, bagus, bagus" ucap Elya mengelus bulu Mochi "Souta.. kamu udah punya mainan baru, jangan lupain kucing mu tuh" ucap Rion "iya pih... tenang aja" ucap Souta "ya udah yuk, yang... bawa serigala kamu ke belakang mansion, mau aku latih dulu, sekalian kasih nama" ucap Rion membawa serigala putih milik Caine.
KAMU SEDANG MEMBACA
Mafia || RionCaine [TAMAT]
Fiksi PenggemarCerita ini full karangan dan imajinasi dari sang penulis. Tidak terjadi di dunia nyata. " A-apa? t-tidak ayah pasti bercanda kan? " ucapnya menatap sang ayah tak percaya penasaran? kuy langsung aja di baca~ mohon di maafkan jika banyak typo yang be...