32. Her Mom's Side

686 91 4
                                    

Bunda akhirnya pulang dari Papua. Sehari setelahnya, Bianca langsung ke mansion keluarganya.

Ada sesuatu yang berbeda dari putrinya itu, pikir Bunda, ketika mereka bertemu lagi.

Sejak putus dengan Felix, aura Bianca penuh kemarahan di mata sang Bunda. Apalagi setelah dipaksa menikah dengan Julian.

Tapi kini..... Aura putrinya itu berbeda.

"Kenapa cari Bunda kemarin-kemarin?"

Ibu dan anak yang sama-sama sulit mengutarakan isi hati itu duduk berhadapan.

"Mau tanya."

"Tanya apa?"

"Gimana awal mula Bunda jodohin aku sama Julian."

"........... Dia datang ke kantor Bunda. Bilang suka sama kamu dari SMA. Kasih Bunda buku tabungan yang saldonya semilyar, sama sertifikat rumah di BSD. Katanya dia beli rumah itu buat kamu."

Bianca sudah tahu Julian berkata jujur, tapi mendengarnya dari sisi sang Bunda membuatnya lebih yakin lagi.

"Bunda kaget banget. Bunda nggak ngusir dia karena Bunda suka sinetron dia. Tapi tetep aja, Bunda shock. Apalagi Bunda tahunya, dia selingkuh dari Julia waktu SMA dulu."

"Dia terus cerita kalo itu semua fitnah. Julia itu neror dia terus, ngirimin dia foto-foto dan video mesum. Bunda tanya kenapa nggak lapor polisi, kata dia karena Julia sahabat kamu. Dia nggak mau kamu patah hati."

"Dia ngelamar kamu ke Bunda di pertemuan kita yang pertama. Katanya dia nabung buat nikah sama kamu. "

"Tetep aja, Bunda nggak langsung terima. Bunda langsung hubungi private investigator kita, terus background check dia dan keluarganya."

"Keluarganya orang biasa. Orang baik. Punya restoran yang jadi sumber penghasilan keluarga. Dan waktu itu, Bunda sedang panik karena video kissing kamu yang viral itu. Bunda tahu kamu nangis tiap malam, asma kamu sering kumat karena stress, tapi kamu selalu bilang kamu nggak apa-apa."

"Julian yang aktor terkenal itu terlihat cinta sekali sama kamu. Dia bawa ini, albumnya yang katanya dia tulis untuk kamu."

Bunda mengeluarkan CD album itu dari laci meja kerjanya.

Bianca membukanya.

Tulisan di album itu adalah:

Dedicated to my B.

I'm always looking at you. I'm here waiting for you. I'm trying hard to be good enough for you. One day, I hope you'll give me a chance.

I love you, B.

"B ini artinya kamu, Bianca. Anak Bunda dicintai seseorang sampai seperti itu. Bunda pikir, uang kamu udah banyak. Tapi laki-laki yang meratukan kamu, belum tentu datang dua kali."

"Bunda tahu mantan-mantan kamu memanfaatkan uang kamu. Tapi ini ada laki-laki yang datang bawa saldo semilyar dan sertifikat rumah. Harta kamu jauh lebih dari itu, tapi yang penting niat dan usaha dia, Bey."

"Anak Bunda cuma satu. Bunda harus ngelepas kamu ke orang baik, orang yang sayang sama kamu."

Di sini air mata Bianca mulai menetes.

"Tapi jangan salah, biar dia aktor kesayangan Bunda, Bunda tetep nyuruh dia ke psikiater pilihan Bunda, terus dia dicek kesehatan mentalnya. Dan hasilnya dia sangat sehat fisik dan mental. Pastinya Bunda juga minta dia medical check up keseluruhan. Dia sehat jasmani dan rohani. Mentalnya stabil, dan dia nggak ada kecenderungan kekerasan atau temperamental."

"Bunda juga ke rumahnya. Mamanya nunjukin kamarnya. Ada foto kamu di meja belajarnya. Foto kamu pakai seragam SMA, waktu kamu menang jadi ketua OSIS. Bunda yakin di situ, Julian menantu Bunda. Julian pasti akan sayang dan menjaga anak Bunda satu-satunya."

The Idol's Secret WifeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang