+
hampir setengah hari rose', lisa dan jennie mengelilingi mall terbesar yang ada di kota itu, kinsey dan empat pengawal yang memakai bros tanda pengenal sebagai bodyguard dari keluarga manoban ikut mengawal mereka
dengan pengawalan ini jennie tidak merasa keberatan karena sekarang dia ingin menikmati rasanya menjadi nona muda yang lemah lembut dari keluarga terpandang, padahal jika dia mau ayahnya yang berada di Korea akan memberikan lebih dari sepuluh bodyguard untuk nya.
rose' dan lisa sudah berkali-kali menginstruksi bodyguard itu agar tidak terlalu dekat mengawal mereka, tapi empat bodyguard itu tidak mendengar nya, karena empat bodyguard itu di utus langsung oleh kakek sandero untuk jennie jadi empat bodyguard itu hanya menuruti jennie, bukan mereka berdua.
tidak lama kemudian jennie keluar dari salah satu toko membawa lagi beberapa tas belanja, rose' yang sudah kesal karena sudah lelah mengikuti jennie dan melihat semua tangan orang sudah penuh dengan tas belanja, rose' mencibir kemudian tersenyum manis melihat adik ipar nya dan berkata dengan lembut
"cucu kakek, jika kamu ingin menguras semua yang ada didalam mall ini kenapa kita tidak memakai truk saja dan membawa lebih banyak orang lagi untuk membawa barang-barang mu ini"
jennie memutar bola matanya mendengar rose' lalu memberikan tas belanja nya pada lisa
"sudah selesai" tanya lisa tersenyum kecil melihat tunangan nya
"sudah, ayo cari restoran setelah itu kita pulang"
lisa melihat Kinsey dan empat bodyguard itu "sebaiknya kalian bawa semua itu dulu ke mobil lalu ikuti kami ke restoran"
kinsey mengangguk tapi keempat bodyguard itu justru menatap jennie, rose' melihat jennie yang sibuk melihat tas belanjanya yang ada di tangan lisa, berdecak lalu menegurnya
"cucu kakek, mereka berempat tidak akan bergerak jika bukan kamu yang menginstruksi nya, cepat suruh mereka mengikuti apa yang lisa katakan tadi, aku sudah lapar sekali bahkan kamu belum memberikan makan siang pada kami"
jennie tidak mempedulikan rose' yang sejak tadi selalu menggerutu, dia melambaikan tangan nya pada empat bodyguard itu dan empat orang itu langsung pergi mengikuti kinsey.
rose' mendengus kemudian berjalan ke salah satu restoran termahal bersama jennie yang memegang lengan lisa.
rose' menengok melihat kedua pasangan itu lalu menatap jennie
"kamu harus mencoba makanan khas negara ini dan kamu juga akan tau makanan kesukaan manusia berwajah datar yang ada di sebelah mu itu"
"hem,,baiklah aku akan mentraktir mu, pesan saja apa yang kamu mau" kata jennie sombong
rose' mengangguk senang karena uang nya akan aman setelah makan di restoran termahal itu, sekarang dia harus berhemat karena semenjak dia ketahuan mabuk di club, tiba-tiba ayah dan kakeknya berubah menjadi pelit, cuma paman Mario nya lah sering memberinya uang secara sembunyi-sembunyi.
.....
setelah berbelanja dan mengelilingi tempat-tempat yang menarik di kota itu, dengan rose' sebagai penunjuk jalan dan lisa sebagai sponsor sedangkan jennie hanya menikmati kesenangan nya saja.
pada malam hari mereka baru tiba di kediaman disambut kakek sandero yang sudah merindukan cucu nya
"cucu ku kamu sudah pulang, kakek sangat merindukan mu"
kakek sandero menghampiri jennie dan mengabaikan lisa dan rose'
jennie memberikan tas nya pada lisa kemudian menyambut kakek sandero
KAMU SEDANG MEMBACA
jennie's power
FanfictionJane wanita 24thn yang bergabung dalam komunitas tentara bayaran, meninggal karena di jebak oleh teman satu komunitas nya. saat meninggal, jiwa Jane tidak pergi ke alam baka melainkan masuk kedalam tubuh seorang wanita berusia 25thn, dia adalah jen...