𝙥𝙖𝙧𝙩- 𝟝𝟟

693 95 6
                                    

......

dugh!

lisa yang baru tiba langsung keluar dari mobilnya setelah mengambil tas kerja dan blazer nya

"selamat datang kembali tuan muda"

"hmm,, kau melihat istri ku"

"diruang keluarga tuan bersama nona muda"

lisa mengangguk pada penjaga itu lalu masuk kedalam mansion.

jennie langsung mendongak saat melihat lisa yang baru saja tiba dia segera berdiri dan menyambut suaminya lalu mengambil barang yang ada ditangan lisa kemudian menaruhnya di sofa

"kamu sudah makan malam"

"sudah,, "

"ayo naik dan bersihkan diri mu dulu"

lisa mengangguk dan menunggu jennie mengambil bayinya

"liv bawa itu ke ruang kerja,, "

"baik nyonya,, "

setelah itu jennie dan lisa bersama bayinya berjalan ke lift diikuti liv yang membawa barang lisa.

"kamu baru selesai makan malam"

"sudah daritadi , aku bosan dikamar"

lisa menatap bayinya yang sedang membuka matanya dia sudah merindukan gadis kecil itu tapi dia harus membersihkan diri dulu sebelum menggendong nya.

tidak lama mereka sudah sampai didepan kamar, lisa memutar gagang pintu lalu membuka nya dan membiarkan jennie masuk terlebih dulu.

setelah menutup kembali pintunya lisa segera masuk kekamar mandi sementara jennie menidurkan bayinya di tempat tidur lalu masuk ke ruang ganti menyiapkan pakaian lisa

jennie mengambil celana pendek berbahan parasut dan baju kaos berwarna putih lalu meletakkan di lengan sofa, setelah itu dia kembali naik ke tempat tidur menemani bayinya

jennie berbaring miring menopang kepalanya dengan tangan memperhatikan wajah bayinya, tak jarang dia sangat ingin menggigit pipi menggemaskan bayi itu yang sudah merebut posisi nya

jennie memalingkan pandangan nya saat lisa sudah keluar dari kamar mandi dan memakai pakaian yang sudah dia siapkan, lisa melemparkan handuk nya ke keranjang lalu ikut membaringkan tubuh nya di belakang  jennie

"suami lelah"

"hum,,, "

jennie berbalik pada lisa dan memunggungi bayinya yang sibuk bermain dengan dunia nya, dia mengusap perut berotot suaminya lalu naik mengusap dada bidang nya, dia mengangkat kepala nya dan menjadikan lengan lisa sebagai bantal

"suami,, apa kamu mencintai ku"

lisa menaikan alisnya lalu menurunkan pandangan menatap jennie

"apa yang kau bicarakan?"

"aku bertanya apa kamu mencintai ku"

"tentu saja,, kenapa bertanya seperti itu" heran lisa

"tapi kamu tidak pernah bilang mencintai ku?"

"iloveyou jennie" ucap lisa begitu saja

jennie terkekeh sambil menepuk perut lisa melihat betapa tidak romantis nya pangeran freezer ini

"kenapa tertawa? " tanya lisa yang bertambah heran

"tidak,, tidak hehehe, kamu lebih meyayangi aku atau bayimu"

"aku lebih menyayangi istri ku,, "

jennie's powerTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang