Chp. 27 : Bonding Over Secrets

365 33 0
                                    

Ketika Angela dan rombongannya tiba di sebuah mansion yang sangat luas, lelah terasa menggantung di mata mereka. Cahaya bulan yang lembut menyorot jalan setapak menuju mansion yang megah, sementara pintu kayu yang besar dan ukiran indah menyambut mereka dengan anggun. Vilya memimpin mereka ke dalam, memberikan instruksi singkat untuk beristirahat dan menunjukkan kamar masing-masing. Angela, dengan pandangan yang lelah namun penuh rasa syukur, memasuki kamarnya yang luas. Dinding-dindingnya dilapisi kain sutra berwarna lembut, dan tempat tidur besar dengan tirai tipis terletak di tengah ruangan. Angela terduduk di tepi tempat tidur, matanya tertuju pada langit malam yang terbentang di luar jendela besar. Bintang-bintang berkilauan dengan indahnya, memberikan kontras yang tajam dengan kehidupan rumit yang tengah ia jalani.

Awalnya, Angela hanya bercita-cita untuk hidup nyaman. Namun, buku portal itu membawanya ke dalam dunia novel yang aneh dan penuh liku, membuatnya terjerat dalam konflik yang memaksa dia terlibat langsung. Kematian Diana adalah titik balik yang menyakitkan, mendorong Angela untuk menangani kasus ini dengan segenap tenaga, meski kerumitan masalah itu membuatnya sering merasa putus asa. Saat ia termenung, rasa putus asa itu terpancar jelas di wajahnya, membuat kesedihan yang ia rasakan semakin mendalam.

Di ambang pintu yang terbuka sedikit, Evander berdiri diam, mengamati Angela dengan tatapan penuh perasaan. Ia melihat kelelahan dan kesedihan yang tergambar jelas di wajah gadis itu, dan hatinya terasa berat. Dengan perlahan, Evander melangkah masuk ke kamar, suara langkah kakinya hampir tidak terdengar di karpet tebal yang melapisi lantai. Ketika ia tiba di belakang Angela, ia memeluk gadis itu dengan lembut dari belakang, seolah ingin memberikan rasa aman dan kenyamanan.

Angela yang merasakan pelukan itu segera tahu siapa yang memeluknya. Dengan senyuman lemah namun penuh kehangatan, ia mengusap lembut tangan Evander yang melingkari pinggangnya. "Ada apa hm?" tanyanya lembut, tanpa membalikkan tubuhnya.

Evander tidak menjawab dengan kata-kata. Sebagai gantinya, ia menutup mata dan menyandarkan kepalanya pada punggung Angela, menikmati momen keintiman ini. "Tunggu sebentar saja, aku ingin hal ini bertahan lama. Bahkan, aku ingin waktu berhenti sekarang juga supaya aku bisa menikmati momen ini lebih lama," bisiknya pelan, suara penuh kejujuran dan ketulusan.

Angela membalikkan tubuhnya dengan lembut, menangkup pipi Evander dengan kedua tangannya. Tatapannya penuh kelembutan dan rasa kasih. "Mau tidur bersama?" tawarnya, suaranya mengandung nada keakraban dan kedekatan.

Evander mengangguk pelan, dan mereka berdua beranjak ke tempat tidur yang luas dan nyaman. Angela berbaring di samping Evander, dengan kepala bersandar pada lengan Evander yang dijadikan bantal. Pria itu memeluk Angela dengan erat, sementara Angela menatap wajah tampan Evander dari dekat, merasakan kehangatan tubuhnya.

Angela tidak pernah membayangkan bahwa Evander, yang awalnya tidak memiliki peran penting di dalam dunianya yang tenang, seseorang yang sering membuatnya kesal dengan sikap dinginnya, kini menjadi orang yang berhasil membuat hatinya luluh dan melupakan Raymond. Mungkin Raymond adalah cinta pertamanya, namun Evander adalah cinta terindah dan yang ia inginkan untuk menjadi cinta terakhirnya. Angela bersyukur atas kehadiran Evander dalam hidupnya, meski perjalanan mereka dipenuhi banyak kesulitan.

Evander, dengan tatapan lembutnya, mengusap rambut Angela dengan penuh kasih. Ia merasa benar-benar takut kehilangan Angela, perasaan yang muncul begitu kuat hingga menguasai seluruh dirinya. Entah kapan perasaan itu mulai tumbuh, Evander tidak tahu pasti. Yang jelas, ia sangat mencintai Angela, lebih dari ia mencintai dirinya sendiri.

"Saat itu, kamu pernah mengatakan bagaimana jika ada dunia lain selain dunia ini, kan?" Evander bertanya, suaranya penuh kenangan.

"Iya... lalu?" Angela menanggapi dengan penasaran.

The Binding Of Worlds (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang