UNCOVERED

427 33 28
                                    




Lima hari pasca Jungwon sadar, Dokter sudah memperbolehkannya untuk pulang. Sungguh senang hati Jungwon mendengarnya karena dirinya bisa segera bertemu dengan Jiwoo. Jungwon belum bertemu dengan Jiwoo sama sekali karena Bu Mira yang belum sempat datang ke rumah sakit. Kini Jungwon bisa mampir ke apartemen bu Mira untuk mengambil Jiwoo. Heeseung mengantarkannya pulang dari rumah sakit karena Heeseung mencoba untuk menghubungi Sunghoon namun Sunghoon tak bisa dihubungi beberapa hari terakhir ini.

Jungwon juga merasa bingung dengan sikap Sunghoon yang tidak pernah mengangkat telepon namun Jungwon tak sampai memikirkaannya.

"Terima kasih hyung telah merawatku dan mengantarkanku pulang." Pamit Jungwon dengan senyum lebar kala mobil Heeseung telah berhenti di depan kompleks apartemen lokal.

"Iya sama-sama, kamu pulihin dulu luka kamu, setelah itu kamu boleh kerja lagi." Tutur Heeseung yang masih berada dalam mobilnya sedangkan Jungwon sudah keluar. Jungwon mengangguk antusias mendengarnya, "Siap, komandan." Setelahnya Jungwon masuk naik anak tangga untuk menuju apartemen bu Mira dan Heeseung kembali pulang ke apartemennya. Banyak PR yang harus Heeseung selesaikan, karena akhir-akhir ini dirinya jarang mengajar membuatnya menyuruh murid-muridnya untuk mengerjakan tugas mandiri. Dan kini Heeseung harus mengoreksi tugas-tugas itu sendirian seorang diri. Memikirkannya saja sudah membuat Heeseung malas.

Jungwon mengetuk pintu apartemen bu Mira dan bu Mira membuka pintunya.

"Jungwon..." senyum bu Mira begitu lebar mendapati tetangganya sudah tidak papa, Bu Mira memeluk Jungwon sebentar. Jungwon membalas pelukan bu Mira sekilas.

"Bu, Jiwoo dimana?" tanya Jungwon memandang masuk apartemen bu Mira yang terlihat banyak sekali buah dan pernak Pernik lainnya. Bu mira tadi sedang membuat bingkisan parcel.

"Akhir-akhir ini banyak pesenan parcel, jadi ibu gak sempet jenguk kamu, maaf ya Jungwon."

"Iya gak papa."

"Sini masuk Jungwon Jiwoo sedang main sama Reno." Reno nama anaknya bu Mira.

Terlihat Reno sedang menjaga Jiwoo yang sudah bisa duduk di lantai.

"Jiwoo..." Jungwon segera menggendong Jiwoo karena begitu rindu. Sedangkan Jiwoo menatap mamanya dengan binar polos yang begitu menggemaskan.

Setelah beberapa kali mengecup pipi Jiwoo, Jungwon berpamitan pada bu Mira untuk kembali ke apartemennya sekaligus mengucapkan banyak terima kasih karena telah merawat Jiwoo.

"Makasih ya bu udah jaga Jiwoo."

"Iya gak papa, Reno juga suka ada Jiwoo disini, rasanya seperti punya adik, iya kan nak?" ucap bu Mira sembari bertanya pada anaknya Reno yang berdiri disampingnya.

"Iya, Jiwoo gemesin. Mama kalo Jiwoo udah gak disini Reno jadi kesepian." Ucap anak itu.

Jungwon sedikit membungkuk untuk menyamakan tingginya dengan anak kelas empat SD itu. "Nanti Reno giliran main ke apartemen Jiwoo ya, Jiwoo pasti seneng punya kakak kayak Reno." Ucap Jungwon dengan senyum tulus.

Anak itu terliihat ngambek, "Mama... bikinin adek." Serunya sembari menarik narik celana mamanya. Masalahanya Reno itu anak rumahan, gak suka main ke rumah orang lain.

"EH...?" Bu Mira terkejut dengan ucapan anaknya.

Jungwon hanya tersenyum gemas melihat interaksi ibu dan anak ini.

***

Beberapa hari ini Jungwon masih di apartemennya untuk penyembuhan luka dikepalanya. Hari-harinya terasa sepi, hanya ada Jiwoo seorang yang sekarang menjadi rutinitasnya. Jungwon begitu menyanyangi anaknya itu lantaran terlalu gemas dengan wajahnya yang menggemaskan. Namun tetap disisi lain Jungwon merasa kesepian. Sunghoon tak lagi datang menjenguknya, Heeseung juga karena Jungwon yakin jika Heeseung pasti mempunyai kesibukannya tersendiri.

Not True LoveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang