"Dia istriku, bukan jalang"!

313 48 7
                                    

Shin Hye terus meronta untuk melepaskan diri, namun tenaganya begitu lemah di bandingkan dengan dua orang besar-besar di setiap sisinya.

Brakk

Pintu di buka sedikit kasar oleh salah seorang dari ketiganya.

Dapat Shin Hye lihat, seorang laki-laki yang tengah duduk dengan santainya seolah tidak ada masalah sama sekali.

"Bos".

"Bagus, lepaskan dia dan kalian awasi di belakangnya". Titahnya dan di ikuti oleh bawahannya.

"Kau!! Laki-laki brengsek! Seokjin! Aku membencimu Seokjin! Sungguh aku membencimu dan gadis jalang....arrkkkk"! Shin Hye teriak sakit karena Seokjin menjambak rambutnya dengan keras.

"Siapa yang kau jalang hah!? Dia bukan jalang! Dia istriku! Istriku! Kau yang jalang di sini"!! Bantah Seokjin dengan penuh penekanan bahkan tangan yang menjambak rambut Shin Hye semakin keras.

"Se-seokjin,,,kau men.yakitiku". Lirih Shin Hye karena Seokjin tidak kunjung melepaskan jambakannya dari rambutnya.

"HAHAHAHA!!!! Emang itu tujuanku membawamu kesini! Aku ingin menyiksamu! Hahahaha"!! Sahut Seokjin dengan tawa menggelegar nya.

Plakk

Plakk

Seokjin menampar pipi Shin Hye secara bergantian, membuat sudut bibir wanita itu berdarah dan sobek.

Shin Hye menangis, dengan tangan dan kakinya di ikat, dia tidak bisa berbuat apa-apa untuk dirinya.

"Maafkan aku Seokjin. Aku seperti ini karena aku mencintaimu sejak lama. Tapi kau tidak pernah melihat cintaku untukmu, aku pergi dengan harapan kau akan mencari ku dan menyatakan jika kau mencintaiku. Namun...namun kau malah menikah dengan jalang itu. Kenapa Seokjin!? Kenapa kau tidak pernah melihat cintaku untukmu, kenapa"?!! Teriak Shin Hye penuh keberanian dan menatap Seokjin tajam.

"Cinta? Kau bilang kau mencintaiku? Orang mana yang rela membunuh kedua orang tua orang yang di cintainya, hah?!.....

Shin Hye tampak terkejut dengan pernyataan Seokjin yang satu ini.

".....hanya karena keluargaku tidak menyukaimu dan kau berfikir mereka adalah penghalang bagimu untuk mendekatiku, sehingga kau membunuh kedua orang tuaku dengan membuat rem mobil mereka blong! Kau sungguh keterlaluan Shin Hye! Dan sekarang, kau juga meracuni nenek, membuat rem mobil ku blong dan terakhir....kau membuat istriku celaka dan kehilangan bayinya!! Aku ingin melaporkanmu waktu aku tau, namun nasib baik memihak kepadamu, karena aku mengalami amnesia. Dan sekarang....sekarang aku sudah mengingatnya semua. Dan kau! Bersiaplah untuk menerima semuanya. Empat orang nyawa yang kau hilangkan selama hidupmu, dan sekarang giliranmu. Hahahaha! Terima lah balasanku, Shin Hye "!! Ucap Seokjin dengan penuh dendam dan permusuhan.

Kedua orang tuanya meninggal karena kecelakaan rem blong yang ternyata di siasati oleh Shin Hye, karena keluarga Seokjin tidak menyukai wanita itu. Menurut keluarga Kim, Shin itu terlalu boros dan glamor dalam hal apapun.

"Kalian! Rantai dia"! Titah Seokjin dan tentunya langsung di lakukan oleh bawahannya.

"Tolong hiks lepaskan aku Seokjin. Aku minta maaf Seokjin, tolong hiks maafkan aku hiks hiks". Ucap Shin Hye di tengah isakannya.

Kini, kedua tangan Shin Hye sudah di rantai dengan posisi berdiri. Baju yang sudah robek-robek dan telapak kaki yang sudah lecet tidak di hiraukan oleh sang empu.

Seokjin mendekati wanita itu perlahan dan tatapan tajamnya.

"Berikan aku cambuk"! Pintanya pada bawahannya dan membuat mata Shin Hye melotot.

My little wifeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang