BAB 19(LDR)

32 5 1
                                    

"Tuan kalandra sedang ada meting jadi tuan tidak bisa menemani  nyonya aini, bahkan tuan kalandra saat ini sedang ada di Prancis dan tidak bisa dihubungi".ucap boby berbohong. Sebernarnya boby tadi sudah menghubungi kalandra tetapi kalandra berkata bob lo bilang aja gw ada rapat di Prancis.

"bang gimana kondisi aini?, semuanya baik-baik aja kan bang".ucap alderion Tiba-tiba datang, dengan nafas tersegenggal senggal rangga tau alderion pasti terburu-buru datang kerumah sakit lalu mengangguk kan kepala nya membuat alderion duduk.

"Dimana kalandra? ".ucap alderion kepada Boby. Ketika hendak menjawab pertanyaan saudara kembar nyonya nya itu rangga terlebih dahulu menjawab pertanyaan alderion membuat amarahnya memuncak.

"Dia suami yang gak becus, bahkan disaat istrinya lagi berjuang melahirkan dia malah mentingin pekerjaan nya".ucap alderion memanas.setelah dua jam duduk didepan ruang operasi,dokter keluar membuat rangga alderion dan boby menghampiri dokter tersebut.

"Pasien saat ini sedang tidur karena pengaruh dari obat bius, kami terpaksa melakukan operasi karena umur pasien,keadaan pasien juga baik-baik saja dan bayi nya juga baik-baik saja dan keadaan sempurna, pertama yang lahir adalah siganteng lalu disusul dengan sicantik, sekarang perawat sedang membereskan semuanya".ucap dokter tersebut lalu pamit pergi.

Alderion tersenyum dan memeluk rangga. Ia sudah menjadi paman bahkan aini baik-baik saja membuat alderion merasa senang alderion bersyukur aini sehat setelah berjuang melahirkan anak-anak nya sendirian.

Tetapi ditengah kebahagiaan nya alderion merasa sedih karena membuat adik nya melahirkan diusia nya yang sangat muda bahkan suaminya juga tidak mendampingi dirinya diruang operasi.

Boby pamit untuk mengambil perlengkapan aini dan juga perlengkapan bayi aini.rangga dan alderion sangat antusias ketika melihat dua bayi yang sangat imut. Rangga kemudian mengambil sicantik sedangkan alderion mengambil si ganteng.

Ketika melihat aini dengan keadaan sangat lemah bahkan terdapat selang pernafasan dihidung nya membuat alderion menjadi sedih.ketika perawat mengantarkan aini keruangan VIP sesuai permintaan rangga,alderion meletakkan si ganteng disamping aini agar si ganteng bisa merasakan hangat nya seorang ibu nya.
.....

Boby memasuki mansion milik kalandra, dan melihat kalandra sedang serius dengan ipad nya lalu pergi keruangan tamu dan mengambil tas perlengkapan yang sudah aini siapkan. Jadi boby hanya mengambil nya tanpa harus menyiapkan apa pun.

Ketika hendak pergi boby menghampiri kalandra karena boby merasa bahwa perbuatan kalandra tadi sudah menjadi kesalahan yang sangat fatal.

"Tuan saya ijin kerumah sakit untuk mengantarkan perlengkapan nyonya aini dan bayi-bayi nya".ucap boby menekankan kata bayi-bayi nya karena dengan ucapan nya boby berharap kalandra dapat menemui ainu dirumah sakit.

Kalandra hanya mengangguk tanpa merasa bersalah.boby heran dengan sikap tuan nya itu karena kalandra diam saja melihat istrinya berjuang dirumah sakit dan tidak menemani aini berjuang melahirkan buah hatinya.

Ketika hendak melangkah kan kakinya keluar boby menghentikan kakinya lalu melihat kalandra.

" nyonya Aini sudah melahirkan anak-anak nya dengan baik tuan, tuan gak ada niat untuk melihat bayi-bayi itu?".ucap boby menatap kalandra sedangkan kalandra yang awalnya fokus keipad nya menghentikan jarinya ketika sekretaris nya berbicara tentang anak-anak nya, itu artinya bayi nya ada 2.

Kalandra hanya menggelengkan kepala nya membuat boby menahan kesabaran nya lalu berbalik kearah pintu.

"suatu saat tuan akan menyesalinya".ucap boby lalu melanjutkan langkah nya sedangkan kalandra bingung dengan ucapan boby kepada nya.

Aini bangun dari kesadarannya nya melihat perutnya sudah kempes membuat aini semakin panik.aini langsung bangun dan melihat bayi-bayi yang tidur di ruangan nya.aini menghampiri bayi tersebut dan melihat bayi yang ia kandung lahir dengan selamat.

Aini tersenyum melihat bayi nya memiliki kemiripan dengan kalandra sedangkan dirinya hanya kebagian mata dan hidungnya saja lainnya mengikuti kalandra.aini kemudian duduk karena kesakitan karena luka operasi nya.

Boby masuk keruangan aini,dan melihat aini sedang melamun.boby meletakkan perlengkapan aini dan anak-anak nya lalu menghampiri nyonya nya yang sedang melamun.

"nyonya kepikiran sesuatu dari tadi saya lihat nyonya melamun aja".ucap boby membuat aini terkejut,Lalu mengangguk.

"Bob kalandra dimana kok gak ada disini, kalandra masih marah ya sampai gak datang nemani aku diruang operasi? ".ucap aini tanpa ia sadari air matanya sudah turun lali aini menghapus nya.

"Bukan nyonya tuan kalandra saat ini sedang di Prancis karena harus menemani nyonya hana karena beliau sedang sakit".ucap boby terpaksa berbohong karena ia tidak ingin aini khawatir dan terus kepikiran.

Aini kemudian menganggukkan kepalanya, Lalu alderion masuk keruangan aini.alderion langsung memeluk saudranya itu, aini juga membalas pelukan hangat alderion.

"Kamu hebat ni,selamat ya dah jadi ibu, pasti anak-anak kamu bangga punya ibu seperti kamu ni".ucap alderion melepaskan pelukan nya.sebenarnya aini berharap saat ia keluar dari ruang operasi ia akan disambut oleh ayah dan suami nya beserta kakaknya tetapi hanya kakaknya yang menunggu nya.

"Ni kamu gak kebagian keduanya mirip sama kalandra,kamu hanya kebagian mata sama hidup aja".ucap alderion mengambil sicantik untuk memberikan nya kepada aii karena alderion yakin aini pasti belum menggendong bayi nya.

"Iya kak aku cuma dapat hikmah nya doang kan".ucap aini ikut terkekeh boby juga senang ketika melihat aini tersenyum,boby pamit untuk pulang.

"Ni setelah kamu selesai dirawat kamu tinggal dimansion ayah aja yah soalnya kalandra kan masih ada di Prancis".ucap alderion menggendong si ganteng.

"Iya kak, makasih
ya kakak udah khawatirin aini".ucap aini memandangi wajah tamvan kakak nya itu sedangkan alderion hanya tersenyum dan bermain dengan bayi aini.

Sebenarnya aini khawatir karena ia tidak yakin kalandra ada di Prancis,disisi lain aini kecewa karena kejadian tadi,kalandra hanya menghiraukan dirinya ketika dirinya sudah kesakitan,tetapi melihat kalandra menghiraukan dan pergi keruangan nya membuat aini khawatir apakah rumah tangga nya sedang tidak baik-baik saja?.

Setelah 1 minggu dirawat dirumah sakit aini dan anak-anak nya pulang kemansion milik remon.ketika sampai digerbang aini  sedikit gemetar karena ia dihantui oleh bayang-bayang ketika ia dipukul oleh ayah dan opanya itu.

"Ni ayo masuk kamu pasti lelah kan".ucap alderion mengajak aini masuk kemansion. Alderion tau aini pasti teringat dengan segala pukulan yang dilakukan ayah dam opanya itu.

Aini memasuki mansion dengan bayi ditangan nya begitu pun dengan alderion.semuanya letak mansion ini tidak ada yang berubah persis seperti dulu.aini memasuki kamarnya dan melihat 2 ranjang bayi disamping ranjang nya. Aini tersenyum ia terharu dengan segala perbuatan alderion kepadanya.

Hai teman-teman, mohon bantu sharekan dan kasih vote nya ya supaya aku tambah semangat, terima kasih. Semoga Tuhan memberkati kalian dimana pun berada,
Baybayy

kalainTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang