Berantakan

1K 56 29
                                    

Arhan dan Azizah adalah sepasang suami istri yang pernikahanya baru berumur jagung. Bahkan Lusa besok mereka akan merayakan anniversary nya.

Hari ini Arhan menjemput sang istri di bandara, dia sangat amat menantikan hari ini sebab sudah lama mereka melakukan ldm.

Saat tubuh sang istri sudah terlihat, Arhan tersenyum tulus dan menyambut sang istri ke dalam pelukanya.

"Sayangg kangenn" ujar Arhan sambil menenggelamkan tubuhnya, menyelami aroma sang istri yang sudah lama tak ia cium.

Azizah terkekeh geli sembari mengelus punggung sang suami.

"Lebayy banget deh, baru beberapa minggu lalu kita ketemu han" ujar zize

"Tetep aja" ujar Arhan cemberut sembari melepaskan pelukanya

Dia merapihkan rambut sang istri dan mencium pipi kanan kiri zize.

Azizah sedikit risih dengan perlakuan suaminya.

"Pulang yuk aku capee banget ini" lirih zize

Arhan mengangguk dan membawakan barang2 sang istri.

"Kamu bawain makanan gak?" tanya Arhan sembari membukakan pintu mobil dan seperti biasa memakaikan sabuk pengaman ke sang istri.

Azizah memang beruntung mendapatkan Arhan yang memperlakukanya seperti princess menurut orang lain, namun tidak bagi Azizah.

Dia menganggap bahwa rumah tangganya hampa.

Arhan yang mendengar istrinya diam, dan lebih asyik bermain handphone. Membuat Arhan tersenyum pias.

"Sayang...." panggil Arhan lebih lembut lagi

Panggilan Arhan diabaikan oleh sang istri, ia lebih suka menatap handphonenya.

Azizah asyik bermain handphone, tanpa sadar ternyata mereka sudah sampai di kawasan apartemen.

"Loh udah sampe aja" ujar zize

Azizah menengok ke samping, melihat suaminya sudah membawakan koper dan tas yang ia bawa.

Dug

Azizah tersenyum melihat sang suami yang begitu perhatian dengan dirinya.

Azizah tak tau, kenapa dirinya tak bisa mencintai Arhan sepenuhnya.

Ting

Salim

Udah sampe kan zah? istirahat ya

"Sayangg.... bengong aja sih ayoo"

Panggilan Arhan membuat Azizah kaget. Dia langsung menghapus notifikasi pesanya

"iiya..." ujar zizah gugup

Arhan memandang heran

"Kenapa?" tanya Arhan

"Gpp, cuma kerjaan" gugup zizah

Arhan memicingkan mata, tanda curiga

"Ayooo sayangg, aku udah capee" rengek zize seperti anak kecil.

Membuat Arhan geleng2 dengan kelakuan sang istri.

****

Hari semakin berlalu, Arhan merasa bahwa sifat istrinya berubah. Dia cuek dengan dirinya, dan lebih mementingkan handphonya.

"Sayangg.... Aku berangkat dulu ya" ujar Arhan

"Iya" jawab Zizah

Love Story (oneshot)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang