Bonus 🔞🔞 : IVAN & SAMUEL (Part 1)

870 17 0
                                    

Haloo Halooo Haiiii semuaaa...
🤗👋👋

Aku Ada Inisiatif Sendiri buat Bikin Ekstra Part-nya nih...

Jangan Lupa Vote dan komennya Para Readers....
😘🌟🌟🫰

Maaf Kalau Ada Banyak Kesalahan dalam Pengetikan...
😁✌️✌️🙏

HAPPY READING 🥰🙏

§

§

§

§

§



5 Tahun Berlalu....

keluarga Cemara Ivan  saat ini Sudah pindah ke kota. Samuel juga sebenernya Ingin kedua mertuanya pindah ke kota.

Tapi Pak Ilham dan Bu Zara Tidak mau, Maksudnya, Menolaknya. Bukan karena apa, Tapi disanalah Tempat mereka Lahir dan Tumbuh kembang.

Bahkan Ivan memaksa Orang tuanya Itu dengan Bujukan yang menarik, namun Tetap saja. Orang Tua Ivan menolaknya.

Mereka masih Betah tinggal di desa. Alhasil, Ivan dan Samuel menyerah. Dan kini, Ivan Samuel dan Diva sudah pindah ke Rumah Pribadi Milik Ivan yang sudah ia beli.

"Dear,.. kamu Liat Dasi Ku Gk? Huftt, kenapa tiap pagi Selalu Ilang aja tuh barang. Heran aku " gerutu Ivan.

Samuel geleng - geleng kepalanya. Selalu saja begini. Dan akhirnya, dirinyalah Yang menemukannya. Memang sudah Takdirnya begitu mungkin.

"Ayah Kayanya Mulai Pikun - pikunan, hihii..." Celetuk Diva.

Anak itu sudah berumur 7 Tahun. Sudah kelas 1 SD. Dan sudah Lancar Berbicara, Membaca dan Menulis.

"Huhh, Nanti Kamu Udah tua juga kaya Gitu, Ayah ngambek sama kamu." Canda Ivan .

Diva langsung tertawa puas mengerjai Ayahnya itu..Samuel tersenyum lembut sembari memasangkan Dasinya yang sudah ia dapatkan barusan.

"Jaga Hati Dan Perasaan mu buat aku yaa, Mas. Ada Diva Disini juga. Kamu dan Aku harus tetap bersama." Ujar Samuel.

Ivan menatap Tulus Samuel dihadapannya lalu mencium Kening Samuel yang langsung memerah Malu.

Diva yang melihatnya hanya Cekikikan dan Menutup matanya.

"Ya sudah, kalian berdua Hati - hati dijalan yaaa.. Sayang, kamu udah bawa Bekal mu Kan? Papa Udah taruh didalam Tas mu, jangan Lupa di cek dulu." Ujar Samuel.

Diva langsung mengecek Ulang Tas Sekolah nya dan Benar. Samuel sudah menaruh Bekal serta Botol minum di Tasnya.

"Ini Papa kasi kamu uang saku, siapa tau kamu ingin belanja di kantin sayang."

'makasih banyak Papa, I Love U papa.."

Cupp...!

Diva mencium Pipi Samuel yang berjongkok didepannya. Ivan menatap Lembut keduanya.

IVANDER ZIVARDANU { BxB } ( END ) ✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang