After Transmigrating as a Tycoon's Wife

Bab 20

Changing Partners for Love

NB: Qin Zhao/ Dinasti Qin/ Qin Dinasty = Qin Chao

[Kalau dipikir-pikir lagi, ini adalah pertama kalinya Chu Xueqi mengambil sesuatu yang menjadi milik Chu Xinyue.]

Ekspresi Qin Zhao sedikit berubah saat dia diam-diam melirik Chu Xinyue.

Qin Zhao dan Chu Xinyue adalah teman sekelas di Tiongkok. Perkemahan musim panas tempat kejadian itu terjadi kebetulan berada di negara tempat Chu Xueqi menerima perawatan medis.

Meskipun Qin Zhao baru berusia sekitar sepuluh tahun saat itu, ia telah bertunangan dengan Chu Xinyue karena kesepakatan antara nenek mereka. Tentu saja, ia seharusnya bertemu dengan anggota keluarga Chu.

Itulah pertama kalinya Qin Zhao melihat Chu Xueqi, yang tinggal di kamar rumah sakit namun secantik seorang putri kecil.

[Karena ini pertama kalinya Chu Xueqi melihat lelaki setampan Qin Zhao, dan dia mendengar bahwa lelaki itu adalah tunangan kakaknya, seseorang yang secara eksklusif dimiliki oleh kakaknya. Jadi dia mengamuk, bersikeras untuk tetap bersama Qin Zhao.]

[Kecemburuan benar-benar mengubah orang! Meskipun dia telah menerima cinta yang sempurna dari orang tuanya dan semua perhatian mereka dibandingkan dengan Chu Xinyue, dia masih ingin merebut apa yang menjadi milik Chu Xinyue. Karena Chu Xueqi merasa bahwa jika Chu Xinyue tidak ada, semua itu akan menjadi miliknya sejak awal.]

Napas Qin Zhao tercekat saat dia mendengarkannya.

Tidak, Xueqi bukan orang seperti itu, dia tidak...

Saat itu, Chu Xueqi memang sedang menangis dan membuat keributan di kamar rumah sakit. Ia hanya berpikir bahwa gadis kecil yang sakit itu menyedihkan dan berharap seseorang akan bermain dengannya. Terlebih lagi, melihat wajah yang mirip dengan Chu Xinyue, Qin Zhao merasa simpati.

Tapi sekarang setelah Ji Fei mengatakannya seperti ini... Chu Xueqi mendapatkan kasih sayang yang sempurna dari orang tuanya dan semua perhatian mereka... Apa yang dimiliki Chu Xinyue saat itu?

Dia memilikinya... tunangannya.

Memikirkan hal ini, Qin Zhao merasa seolah-olah kepalanya dipukul, pikirannya berdengung.

[Awalnya, kegiatan ini ditujukan untuk Qin Zhao dan Chu Xinyue. Namun, karena Chu Xueqi yang dirawat di rumah sakit membuat keributan, ingin bermain dengan Qin Zhao sendiri dan tidak mengizinkan adiknya ikut, dan karena memang tidak memungkinkan untuk mengikuti kegiatan di menit-menit terakhir, orang tua Chu akhirnya meminta Chu Xinyue untuk tidak ikut serta. Mereka meminta Chu Xueqi, yang memiliki wajah yang sama, untuk menggantikannya dan meminta Qin Zhao untuk menjaganya.]

Ekspresi Qin Zhao menjadi gelap. Saat itu, dia pikir itu bukan masalah besar dan tidak mempertimbangkan perasaan Chu Xinyue. Dia langsung menyetujui permintaan orang tua Chu untuk menjaga Chu Xueqi.

Dia berasumsi bahwa Chu Xinyue pasti akan membiarkan adiknya pergi, dan dia seharusnya membiarkannya.

Dia bahkan tidak dapat mengingat seperti apa ekspresi Chu Xinyue saat itu.

Keluarga Qin mendengar bahwa sang kakak secara sukarela mengizinkan adik perempuannya yang sedang sakit untuk bermain. Mereka bahkan memuji hubungan dekat kedua bersaudara itu.

Siapa sangka ternyata itu akibat tuntutan orang tua yang memaksa, hingga sang adik mengusir sang kakak?

Jika memang begitu, ketika Qin Zhao mendapat masalah, bukankah seharusnya Chu Xueqi yang ada di sisinya? Bagaimana orang yang menyelamatkannya bisa menjadi Chu Xinyue?

Qin Zhao tidak dapat memahaminya.

Ia masih ingat bahwa tempat perkemahan mereka berada di hutan lebat. Para staf memandu mereka melewati hutan, mengajari mereka tentang tanaman dan beberapa keterampilan bertahan hidup di alam liar.