After Transmigrating as a Tycoon's Wife

Bab 35

Semua orang di lorong itu, baik yang membuka pintu atau diam-diam menguping, tercengang untuk beberapa saat.

Tidak ada yang terlalu memikirkan pernyataan tiba-tiba dan di luar konteks ini. Mereka berasumsi seorang wanita telah melemparkan dirinya ke arah Qin Zhao, dan dia takut Chu Xinyue akan salah paham, jadi dia mengatakan itu.

Tetapi bagi seseorang seperti Qin Zhao, dengan parasnya yang menawan dan semua kondisi yang tepat untuk menjadi seorang playboy, masih tetap perawan...

Mereka tidak akan mempercayainya bahkan jika Anda membunuh mereka!

Bahkan Chu Xinyue berasumsi dia dan Chu Xueqi sudah bersama.

Lagi pula, mereka telah menghabiskan begitu banyak waktu berdua, dan kadang-kadang orang tuanya bahkan akan mengisyaratkan hal itu di depannya, menyarankan agar ia menerimanya.

Jadi situasi saat ini tampaknya sangat tidak masuk akal.

Di sisi ini, Qin Zhao menyadari apa yang baru saja diungkapkannya dan wajahnya memerah. Dia sangat malu sehingga dia berharap bisa menghilang saat itu juga. Namun, ketika dia melihat ekspresi Chu Xinyue yang jelas-jelas tidak percaya, dia menjadi cemas.

Sekarang bukan hanya masalah reputasinya, tetapi berpotensi menjadi masalah kesehatan serius di masa mendatang!

Tidak lagi peduli akan kehilangan muka, dia sama sekali mengabaikan Chu Xueqi yang tergeletak di tanah dengan wajah pucat, dan bergegas menuju Chu Xinyue.

Namun karena ia berlari dalam kepanikan, ia tersandung dan akhirnya terjatuh berlutut tepat di depan pintu Chu Xinyue.

Chu Xinyue secara refleks membungkuk untuk membantunya berdiri, tetapi Qin Zhao meraih tangannya sebelum dia bisa berdiri tegak.

Dia menatap tajam ke matanya dengan ekspresi tulus.

"Pertunangan kita belum dibatalkan, bagaimana mungkin aku bisa menyentuhnya! Aku janji aku suci dan bersih, aku sama sekali tidak melakukan apa pun, sumpah... kau harus percaya padaku!"

Semua orang menyaksikan dengan takjub: Yah, dia... dia berbicara begitu tulus, bahkan berlutut untuk mengatakannya, itu pasti benar.

Hanya saja kesan mereka terhadap sang bintang Qin Zhao kini hancur total.

[Astaga, itu benar! Apakah pria ini benar-benar berprinsip? Anda tidak bisa menilai buku dari sampulnya! Meskipun ia hidup di dunia hiburan yang paling glamor dan dekaden, ia tidak pernah tergoda. Jika Anda memberi tahu penggemarnya bahwa ia masih perawan, mereka mungkin tidak akan percaya.]

[Ahem... Aku diam-diam mengambil gambar, semoga tidak ada yang memperhatikan. Aku tidak bisa menahannya, adegan itu terlalu lucu!]

Ji Fei akhirnya mengeluarkan tsunami tawa dalam pikirannya. [Hahahahaha...]

Qin Zhao terusik oleh suara-suara batin itu, merasa malu, kesal, dan tak berdaya. Bagaimanapun, ia tidak mampu terganggu pada saat yang genting seperti itu. Pandangannya ke arah Chu Xinyue menjadi semakin intens, seolah-olah mencoba meningkatkan kredibilitasnya melalui tekad yang kuat.

Chu Xinyue, di sisi lain, tampak seolah-olah jiwanya telah direnggut. Dia benar-benar tercengang. Ketika dia sadar, gelombang panas menyerbu wajahnya, dan dia berusaha keras untuk menarik tangannya.

Seorang pria mencengkeram Anda dan dengan tegas menyatakan keperawanannya - adegan itu terlalu eksplosif. Chu Xinyue, yang akhirnya berhasil mengakhiri hubungan mereka yang bernasib buruk, benar-benar kehilangan ketenangannya. Dia menarik tangannya ke belakang dan membanting pintu hingga tertutup.

Suara Chu Xinyue yang luar biasa gugup terdengar di udara, "Itu... itu bukan urusanku!"

Itu praktis merupakan kemunduran yang panik.