❝ Semesta menciptakan takdir untukku bisa bertemu denganmu. meskipun takdir ini terasa begitu menyakitkan, aku akan tetap mencintaimu, karena takdir sudah memilihku untuk terikat denganmu.❞
Bahasa, semi baku.
40 Chapter (on going)
Start : 02 July, 2...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
❝ Aku semakin menyukaimu, kamu yang membuatku mabuk kepayang.❞
ㅡ Enhypen, Moonstruck
ㅡ ꗃ ⚚ ◑ ● ◐ ⚰ 🦇 ㅡ
Haeryeon. gadis itu saat ini tengah fokus merias seseorang yang menjadi objek riasannya kali ini, dikarenakan hari ini tidak ada jadwal pemotretan, ia mengisi waktunya itu untuk mengasah kemampuannya dan memilih mengikuti seminar yang diajarkan oleh penata rias yang sudah berpengalaman.
"semuanya hari ini kita cukup sampai di sini, aku harap kalian bisa mengerti apa yang aku ajarkan tadi. dan sampai bertemu di lain waktu." Ucap seorang wanita yang merupakan sang tutor seraya menutup koper tata rias miliknya dan keluar dari sana.
Satu persatu orang mulai meninggalkan ruangan itu karena telah selesai dengan pekerjaan mereka, sedangkan haeryeon masih sibuk membereskan peralatan riasnya yang berserakan di atas meja.
"eonnie kalau begitu aku pulang duluan, ini sudah malam." Ucap haseul, seorang gadis remaja yang menjadi muse haeryeon tadi.
Haeryeon mengangguk dan tersenyum "eum. pergilah terimakasih banyak karena sudah membantuku hari ini haseul." Balas haeryeon seraya melambaikan tangannya.
Setelah memakai tas ranselnya, haseul membalas lambaian tangan haeryeon dan langsung keluar darisana meninggalkan haeryeon sendiri di ruangan luas tersebut.
Menghela nafas, haeryeon lalu menatap jam yang melingkari pergelangan tangannya yang menunjukkan pukul sembilan malam. setelahnya ia menutup resleting tas peralatan riasnya kemudian bangkit dari duduknya.
Lalu tiba-tiba saja ada sepasang tangan yang menyodorkan sebuah gelas berisikan coklat panas ke hadapan haeryeon dan membuat gadis itu sedikit terkejut "kak hee. kenapa kau ada di sini?" Ucap haeryeon tersenyum saat mengetahui bahwa yang baru saja datang adalah heeseung, kekasihnya.
Heeseung balas tersenyum manis dan mengisyaratkan agar haeryeon mengambil alih gelas di tangannya yang langsung dilakukan oleh gadis itu "aku sengaja datang untuk menemuimu."
"terimakasih kak hee." Ucap haeryeon seraya menyeruput sedikit coklat panas yang heeseung bawa tadi, ia merasa beruntung memiliki kekasih seperti heeseung yang begitu perhatian kepadanya.
"kau sudah selesai? jika sudah, aku akan mengantarmu pulang." Ucap heeseung seraya mengambil tas peralatan rias milik haeryeon dan membawa tas itu bersamanya.
Haeryeon mengangguk, setelah itu keduanya langsung berjalan beriringan keluar dari sana dengan heeseung yang menggenggam erat tangan kanan gadis di sampingnya.
"kau sudah bekerja keras hari ini." Ucap heeseung seraya mengelus lembut pucuk rambut haeryeon dan perkataannya itu berhasil membuat gadis itu kembali memunculkan senyuman manisnya.
