38

21 3 0
                                    


pecandu baru

Bab sebelumnya

bab selanjutnya

Beranda > Danmei > Setelah perceraian, saya bertani di pedesaan "Daftar Isi"

Pilih warna latar belakang

Konversi Tradisional dan Sederhana

[Tradisional]

[sederhana]

Pilih ukuran font

[Ekstra besar]

[besar]

[tengah]

[Kecil]

[Laporkan kesalahan]

"Saya Bertani di Pedesaan Setelah Perceraian" Bab 38 Akibat Bunuh Diri

Pada pukul 08.30 malam, Su Ling dan Lin Feng selesai mandi dan berbaring di tempat tidur bersama.

 Suhu AC dalam ruangan cocok. Su Ling mengenakan celana dalam seksi, memegang bantal lembut di lengannya, berbaring di atas selimut sutra, dengan rambut ikal alaminya yang halus menjuntai di lehernya dan tersebar di punggungnya.

 Rambut ikal alaminya sangat khas, agak lurus dari akar hingga telinga dan melengkung hingga ke ujung. Orang sering salah mengira bahwa dia telah mengeriting rambutnya di tempat pangkas rambut. Ketika mereka mengetahui bahwa itu adalah rambut ikal alami, ternyata memang demikian semua iri.

 “Baru tidak digunakan selama lebih dari tiga bulan, kenapa ada begitu banyak pesan?” Su Ling memegang ponsel lamanya di tangannya dan menatap titik merah di sudut kanan atas Aplikasi Weibo dan Aplikasi WeChat di dalamnya. kejutan.

 Ketika dia menandatangani perjanjian perceraian, dia meninggalkan ponselnya untuk mencegah Lin Feng menemukannya melalui lokasi ponselnya. Lin Feng baru saja mengeluarkannya dari koper dan mengembalikannya kepadanya. Ketika dia membukanya, dia dikejutkan oleh angka titik merah di sudut kanan atas setiap aplikasi.

 Lin Feng juga telanjang, bersandar di samping tempat tidur dengan punggung dan laptop tipis di pangkuannya. Dia sedang mengedit formulir. Ketika dia mendengar kata-kata Su Ling, dia berhenti mengetik dan menoleh ke arahnya.

 "Telepon ibu besok." Katanya.

 "Uh..." Su Ling mengklik pesan teks tersebut dan melihat banyak pengingat panggilan masuk, termasuk guru, kakak laki-laki, dan ibu Lin Feng, yang merupakan ibu mertuanya.

 Panggilan telepon antara guru dan kakak laki-laki mungkin terkait dengan pameran seni. Sedangkan ibu mertuanya, dia mungkin hanya ingin mengobrol dengannya.

 Ibu mertua saya adalah seorang wanita tua yang berpikiran terbuka. Dia hampir berusia tujuh puluh tahun tetapi dia tampak seperti berusia awal lima puluhan. Dia terawat dan berpakaian modis. Dia terlihat bersinar setiap hari minum teh sore bersama Su Ling.

After I Divorced, I Started Farming in Countryside [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang