"Hah? Kok bisa?" Tanyaku dengan bingung.
"Ya, mana aku tau." Jawabnya acuh yang membuatku sedikit penasaran.
"Sudahlah, lebih baik kita berangkat sekarang daripada kita terlambat." Lanjutnya lagi.Kami pun berjalan beriringan keluar dari kamarku dan berjalan melewati koridor panjang dengan cahaya remang-remang. Beberapa saat kemudian, kami tiba di sebuah ruangan dan disana sudab berkumpul Ratu Emily, Raja Ethan, dan David.
Ratu Emily memakai sebuah gaun panjang bergaya victoria yang berwarna cokelat dengan beberapa dekorasi rumit di bagian pinggang dan ujungnya. Raja Ethan dan David mengenakan pakaian yang hampir sama dengan Jacob, yaitu pakaian formal untuk pesta. Tidak lupa, sebuah topeng untuk setiap orang. Topeng cokelat untuk Ratu Emily, topeng silver untuk Raja Ethan, topeng emas untuk David, dan topeng abu-abu kehitaman untuk Jacob."Baiklah, mari kita berangkat." Ujar Rata Ethan setelah aku dan Jacob tiba di ruangan tersebut.
Kami pun mulai naik ke mobil dan tak lama kemudian mobil tersebut mulai berjalan.
"Apakah perjalanannya jauh?" Tanyaku kepada Jacob.
"Mungkin sekitar 15 menit." Ucapnya sambil tersenyum. "Jangan tidur nanti make-up mu rusak." Lanjutnya lagi.
Aku hanya menggangguk.
Benar saja, setelah sekitar 15 menit, kami sampai di depan sebuah istana megah yang tidak begitu jauh berbeda dengan Kerajaan Barnave.
Sudah banyak orang mengenakan topeng yang mulai memasuki pintu masuk. Mereka semua tampil cantik dan elegan. Kami pun turun dari mobil dan mulai memasuki ballroom tempat pesta diadakan.
Richard's POV
Baiklah, pesta ini benar-benar dan sangat membosankan. Aku pikir aku sudah mengikuti pesta ini selama berjam-jam tapi nyatanya baru 5 menit berlalu. Kapan pesta ini akan selesai? Aku hanya berdiri sambil menyandarkan diri ke tembok memandangi pintu masuk ballroom.
Tiba-tiba aku tersentak, mendapati sosok yang begitu kukenal, seseorang yang sangat kukhawatirkan akhir-akhir ini, dia.. Bella. Mengapa ia bisa datang kesini? Dan yang lebih buruknya kenapa ia bersama keluarga Barnave?
Aku pun menghampiri mereka dan menyapa mereka.
"Selamat Malam, Keluarga Barnave. Selamat datang di Kerajaan Blanchard." Ucapku dengan ramah."Ri-richard..?" Panggil Bella dengan ragu-ragu kepadaku.
"Hai, Bella." Sapaku kepadanya dengan ramah.
Ia masih terlihat bingung.Hening
"Oh, ya terima kasih, Richard. Dimana Ayah dan Ibumu?" Sapa Raja Ethan kembali memecah keheningan.
"Sepertinya mereka sedang mengurus sesuatu, sebentar lagi mereka mungkin akan turun." Jawabku dengan sopan.
Aku dapat merasakan aura permusukan dari Jacob dan David begitu melihatku, sedangkan Bella masih terlihat linglung. Mukanya benar-benar lucu saat ini, aku harus menahan tawaku agar tidak dikatai tidak sopan didepan Keluarga Barnave.
"Oh, begitu rupanya.. Yasudah kalau begitu kami pergi dulu ya." Ucap Raja Ethan sambil tersenyum sembari menarik tangan istrinya dengan lembut.
"Ya, tentu saja, Raja Ethan. Semoga kau bersenang-senang disini." Aku membalasnya lagi dengan lembut yang dibalas dengan senyuman manis dari Raja Ethan.
Setelah mereka pergi, aku langsung bertanya kepada Bella.
"Bagaimana bisa kau ada disini, Bella?" Tanyaku kepada Bella dengan penasaran.
"A-aku adalah.. Vampire. Jadi itu wajar bukan..?" Jawabnya dengan ragu-ragu lagi kearahku.
A-apa..? Vampire? Bagaimana mungkin? Ini benar-benar memusingkan dan tidak masuk akal.

KAMU SEDANG MEMBACA
I am a Vampire?
VampireBella Arnauld adalah seorang gadis berumur 17 tahun yang duduk di bangku kelas 3 SMA dan dapat dikategorikan sebagai gadis yang pendiam. Semuanya berjalan seperti biasa.. Sampai akhirnya.. Ia bertemu seseorang yang akan mengubah hidupnya selamanya...