PART 01

525 13 4
                                    

So as long as I live I'll love you

Will have and hold you

You look so beautiful in white

And from now to my very last breath

This day I'll cherish

You look so beautiful in white

Tonight

Jihan Amanda Anthony POV

Bait demi bait dari lirik lagu Beautiful in White memang selalu mengalun di acara pernikahan seperti ini, ya saat ini aku sedang menghadiri sebuah pernikahan,,hmm,,lebih tepatnya pernikahan sahabatku sendiri, Zelwis.

Saat ini Zelwis dan suaminya - Mike - sedang berjalan menuju pelaminan yang sudah dihias dengan nuansa segar perpaduan yang cantik antara Green dan Orange, tentu saja kedua warna itu adalah warna favorit Zelwis dan aku yakin Mike hanya bisa meng-iyakan saja permintaan-permintaan istri cerewet nya itu tanpa bisa menolak nya, karena yang kami tahu Mike tidak menyukai warna-warna mencolok seperti itu, hihihi.

Aura kebahagiaan sangat terpancar di wajah Raja dan Ratu sehari yang tengah bersanding di pelaminan itu. Ah,, sebaiknya aku mencari sahabat ku yang lain nya, dimana mereka.

"Girls..." Panggilku pada sekelompok gadis yang tengah berkumpul pada stand makanan Cake di hotel ini. Akhirnya aku menemukan mereka setelah berkeliling dari satu stand makanan ke makanan lain

"Weeyy,, Sini neng gabung" Teriak salah satu dari mereka, langsung saja aku berjalan menghampiri mereka

"Jadi daritadi kalian mangkal disini? Katanya mau diet, tapi kalo dah liat makanan aja pada ijo tuh mata,,,ckckck" Kataku menyindir mereka

"Hahaha,, Kite kan ngomong diet kalo lagi tanggal tua bu, ini pan mubazir bener kalo kita plototin doang, ye gak guys" Celetuk Azel

"Iye banget dah Zel,, Hehehe" Sahut Alsha dan Resta berbarengan, aku pun ikut tertawa karena nya

Ok, biar aku kenalkan dulu sahabat-sahabatku, mereka adalah Azel, Alsha, Resta dan tentu saja Zelwis yang sekarang sedang melangsungkan acara pernikahan nya. Awalnya kami bertemu dan mengenal saat masih kuliah dulu. Sekarang masing-masing dari kami sudah bekerja dan masih sering bertemu jika weekend, kami cukup dekat satu sama lain dan Zelwis adalah yang pertama yang melepas masa lajang nya di antara kami berlima.

Saat kami asyik bersenda gurau tiba-tiba ada tiga pria yang menghampiri kami dan langsung memeluk pinggang para sahabatku, ya mereka adalah kekasih dari sahabatku yang juga hadir disini dan aku mulai panas melihatnya pasti sebentar lagi mereka akan bertanya mana pacarku, Hufhh,, Menyebalkan

"Pacar mu mana Jihan? Kok gak keliatan" Tanya Azel padaku

Benar kan!

Dan yang lain pun ikut menatap ku menunggu jawaban yang keluar dari bibir seksi ku ini, hahaha

"Seperti biasa, Mas Bayu sedang ada tugas di luar kota" Jawabku muram membuatku mengingat kembali kekecewaan ku karena Mas Bayu tidak bisa hadir di acara pernikahan Zelwis, padahal aku sudah mengatakan padanya jauh-jauh hari supaya dia bisa mengusahakan hadir tapi tetap saja minggu lalu dia tetap berangkat ke Batam mengurus pekerjaan nya disana jadi lagi dan lagi aku datang sendiri di acara seperti ini. Aku sangat marah padanya. Hufhh.. Awas saja nanti kalau dia pulang dari Batam tidak membawakan ku oleh-oleh yang banyak. But wait,, apa aku terdengar begitu murah, kemarahan ku bisa hilang hanya karena oleh-oleh? Memang ! Hahaha,,

"Mas Bayu mu itu memang payah Jihan, selalu lebih mementingkan pekerjaan daripada kekasihnya sendiri" Kata Alsha ceplas ceplos

"Alsha" Tegur Azel dan Resta, sementara Alsha melotot tidak terima. Sedangkan ketiga pria yang berada di samping mereka hanya diam dari tadi dan memperhatikan saja, ini memang bukan yang pertama kami sedikit ribut jika sudah membahas Mas Bayu, kekasih ku itu.

My Heart Belongs To YouTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang