Cast:
• Goo Junhoe (June - iKON)
• Im InjungFF ini buat @choieunri31, jujur nih ff rada menantang soalnya si June tuh... eum... sudahlah. Kepo ya? Abaikan, thanks ya.
Happy reading ._.
**********
Junhoe pov.Kupejamkan mataku rapat rapat.
Ugh.
ARRGGHH KENAPA INI BEGITU MEMBUATKU GILA?!
Aku mencintainya, tapi kenapa sulit sekali mendapatkannya??
"Hei Junhoe, kau baik baik saja?" Tanya Injung sambil menatapku bingung.
"Ah, iya, aku baik baik saja" Jawabku sambil tersenyum heartless.
Astaga Injung, sebenarnya aku tidak baik baik saja. Aku sudah terkena heart attack. Atau... stroke ringan karena kau?
***********
Author pov.Junhoe mengacak rambutnya frustasi kemudian berjalan keluar meninggalkan Injung.
Injung menatap bingung Junhoe yang mendadak berjalan keluar. Namun, akhirnya Injung hanya mengangkat bahunya.
Sementara itu Donghyuk langsung meminum air mineral yang sudah dibelinya tadi dengan kesal.
"Dasar, akh, menyebalkan" Gerutu Donghyuk.
"Ada apa Hyuk? Kau aneh juga hari ini" Celetuk Injung.
"Iya! Aku aneh. Tapi kalian berdua yang paling aneh disini" Balas Donghyuk sekenanya.
"Berdua?"
Injung menoleh ke sebelahnya.
Kosong.
"YAK KIM DONGHYUK! KAU MENAKUT NAKUTIKU YA?!!"
***************
"Kau yakin dia masih trauma?" Tanya Junhoe.
Donghyuk mengangguk.
"Bahkan tertulis jelas di matanya. Jadi kau jangan terburu buru, bisa bisa nanti dia akan terluka lagi" Jelas Donghyuk.
"Oh, ok, thanks" Junhoe tersenyum miris.
"Tapi apa kau punya cara untuk mendapatkan Injung?"
"Tentu aku punya"
"Apa?"
"Aku akan mencoba menjadi pria yang dulu pernah dicintainya"
Mata Donghyuk melebar, bahkan dia langsung tersedak oleh liurnya sendiri.
"Kau gila?! Kau itu malah membuat lukanya semakin lebar!"
Junhoe menggeleng.
"Tidak, aku tidak akan menyakitinya seperti Minho hyung"
"Song Minho?"
***************
Injung pov."Huffttt"
Kujatuhkan kepala ku di atas meja. Ugh, sepi sekali.
Kulihat kursi kosong yang ada di sebelahku. Seketika fikiranku melayang kembali ke Minho oppa.
Saat saat seperti inilah yang membuatku sangat merindukannya.
Ketika kelas sepi, Minho oppa akan datang kesini untuk menemaniku walaupun kami beda kelas.Menggenggam tanganku untuk melewati kebosanan yang tidak berguna ini.
Astaga, mataku memanas lagi.
Please don't.
Namun... lagi lagi air mataku jatuh.
"Maaf aku menangis untuk mu lagi" Gumam ku sambil menutup mataku.