[5] I'm Alpha's Mate! ✔

Five

Rahasia terbesar dalam hidup seseorang adalah dirinya sendiri.

~Ibe S. Palogai~

•••••

Peter's Pov

SIALLL!!!

Disaat seperti ini masih saja ada masalah yang menimpa perusahaanku. Aku benci ini! Padahal mateku sedang membutuhkanku saat ini.

Sekarang aku harus mengurusi beberapa proyek yang harus aku selesaikan malam ini juga. ARGHHH...

Padahal aku ingin sekali ketemu Raisa malam ini. Hasratku untuk melihatnya sudah tidak terbendung lagi.

Terlebih lagi dia terluka dan aku harus meninggalkannya dia sekolah itu. Oh my Moon Goddess, maafkanlah aku yang sudah meninggalkan mateku dalam keadaan sakit.

Dan maafkan aku sudah tidak bisa menjaga Raisa tadi. Jujur aku sangat kesal dengan diriku karena aku datang terlambat.

Jujur, aku baru tau kalau Raisa jika disekolah dihina, dicaci maki, di bully, direndahkan dan sampai disiksa.

Oh sayang maafkan aku, aku baru datang kekehidupanmu. Andai aku sudah lebih awal datang, pasti aku sudah membasmi masalahmu sayang.

Membuatmu bahagia dan menjadi mu Luna saat ini juga, agar semua orang diluar tau siapa kamu sebenarnya. Aku gak rela kamu dihina seperti itu. Sama saja mereka menghinaku tadi.

Untung saja tadi John dan aku mempunyai firasat buruk saat itu. Kalau tidak, aku tidak tau bagaimana keadaan mateku saat ini.

Hey sepertinya aku yang mempunyai firasat itu, bukan kau! Aku memutar bola mataku. Astaga bisa tidak wolf satu ini tidak ikut campur dulu.

Berisik kau John! Geramku.

John tertawa kencang. Astaga bahkan dia bisa tertawa sekarang. Kau lucu sekali Peter. Semoga saja mateku tidak jijik terhadapmu.

Sialan kamu John. Dia mate kita bukan matemu!

Bukan berhenti tertawa, dia semakin tertawa. Aku hanya mendengus saja. Jaga ucapanmu Peter! Aku tidak ingin melihat mateku takut karena kau, Peter!

Aku pun langsung tidak menjawab mindlink John. Saat ini aku sangat pusing mengurusi perusahaan. Kenapa harus ada klien yang mencari masalah. Mereka belum tau apa sedang berhadapan dengan siapa.

"Masuk!!!" Ucapku saat mendengar ketukan dari pintu ruang kerjaku.

Avian pun masuk dengan senyum tipis diwajahnya. Oh ya Avian adalah orang yanga akan menjadi Betaku saat aku sudah menjadi Alpha.

Dia memang sudah harus memanggilku Aplha, karena dia dididik sejak dini untuk menghormatiku. Walaupun dia adalah sahabatku.

"Ada apa Avian?"

"Ini Alpha data lengkap Luna Raisa yang Alpha inginkan." Avian pun memberikan aku sebuah map berisi data lengkap Raisa.

"Terima kasih Avian! Kau memang sangat bisa aku andalkan." Ucapku sambil membuka map yang diberikan Avian padaku.

Aku pun mulai membaca dari biodata. Astaga dia sebulan lagi berulang tahun dan aku sangat terkejut karena ulang tahunnya tepat pelantikanku sebagai Alpha dan dia berulang tahun yang ke-17.

Jujur aku sangat terkejut. Apa Moon Goddess sudah merencanakan ini. Apakah dia sudah merencanakan untuk membentuk kebahagianku bersama Raisa sebulan lagi.

Secara kami bisa langsung menikah saat Raisa berumur 17 tahun. Aku sangat senang! Thanks my Moon Goddess yang sudah memberikan nikmat yang paling berharga ini.